02

125 46 27
                                    

06.35
"aaa gua telat astaga, duhhh gimana ya"
pikiran bella sekarang hanya mandi dan langsung bersiap untuk berangkat ke sekolah. Jangan lupakan kalo hari ini adalah hari kelulusan nya.
-
-
Dengan dress merah, bella sungguh terlihat cantik, ditambah jepit rambut berbentuk bunga yang membuat nya semakin anggun.
Iyaa, kali ini bella benar² terlihat sangat cantik.

Setelah selesai bersiap² bella langsung berangkat menuju sekolah.
Dan, yap bella telat.
Ini sudah menunjukkan pukul 07.05, bella sudah telat.

Tapi jangan khawatir satpam yang biasa berjaga sudah tahu kalo bella anak yang pintar, jadi ada saja alasan untuk membuka kan gerbang agar bella bisa masuk.

Aula sekolah

"okee, selamat pagi semua, waah keliatan keren yaa kalian, sebelumnya saya ucapkan atas lulus nya kalian semua" kata mc itu membuka acara graduation ini.

Bella pov
"Ra, lo sama siapa kesini?" tanya bella sama hara yg ada disamping nya

"Tuh nyokap bokap gua, adek gua juga ikut" oh, kali ini memang bella tidak seberuntung hara.

Dengan senyum tipis bella hanya menjawab "ah iya haha"

Bella sangat menikmati acara graduation nya kali ini, walaupun tanpa orang tuanya, dan pastinya tanpa Al. Bella sudah biasa seperti ini, nyatanya memang pekerjaan orang tua nya lebih penting dari kebahagiaan bella.
Bella pov end

"Kita lanjutkan, ini adalah yang paling ditunggu tunggu mari kita bacakan siswa berprestasi tahun ini."

"Kita mulai dari urutan ke 3 yaitu aprilia zahra dari kelas XII bahasa
urutan ke 2 yaitu Leonandra alenio dari kelas XII Ipa2 dan di urutan ke 1 adalah Bella Egilea dari kelas XII Ipa1"

prok prok prok
.
.
Sorakan dan tepuk tangan dari semua orang sangat meramaikan acara ini. Begitu bahagia nya Bella yang mendengar hal ini, sungguh ini benar² hadiah paling indah di tahun ini.

"waah selamat yaa bel, lo hebat sumpah ga nyangka gua" kata hara yang sangat antusias

"haha thanks girl"

Saat bella ingin kembali ke tempat duduk nya tiba tiba ada suara yang sangat familiar untuknya

"sayaang hai"

suara itu, kata itu, panggilan itu yang sangat ditunggu oleh bella
dan benar saja saat bella menoleh
deg.

Itu Al, itu kekasih nya, cinta nya, dia datang untuk bella, untuk bella, hanya bella.

"Happy graduation, selamat juga udah dapet peringkat 1" dengan senyum yang manis Al mengucapkan selamat kepada kekasih nya itu

Bella masih terdiam, masih tidak percaya akan hal ini.
dan akhirnya

"hiks hiks, aku ga nyangka kamu dateng" tangis nya sambil memeluk Al

"hei, kok nangis? udah ya jangan nangis. aku udah disini sayang" ucap Al untuk menenangkan bella

"aku bener² ga nyangka Al, makasih udah dateng" lagi lagi pelukan itu tambah di per erat.

"iya, sama sama sayang"

romantis. iyaa sungguh romantis, bella senang, ia bahagia, begitu juga Al sangat bahagia.

Beberapa menit setelah mereka berdua saling melepas rindu yang selama ini tertahan karna jarak, tiba tiba ucapan datang lagi dari orang tua nya.

"selamat ya nak, mama bangga sama kamu" iya itu mama bella.

"loh mama?kok kalian-?"

"iyaa mama sama ayah tidak jadi keluar kota, dinas nya batal nak ayah tidak jadi kesana."

"Bella, ayah tidak suka ya kamu peluk² dengan orang lain" tiba tiba saja kalimat dingin itu keluar dari ucapan sang ayah

"yah, ini Al, pacar bella"

Dengan senang hati Al langsung menyapa orang tua bella

"selamat pagi om,tante, saya Al"
ucap nya dengan sedikit menundukkan kepala. Ia sangat menghormati kedua orang tua kekasih nya itu,terlebih ia ingin mendapatkan restu dari sang ayah

"Jadi kamu Al? pacar bella? gak pantes kamu buat anak saya" ucap ayah bella sambil berjalan untuk duduk dan meninggal kan Al

"kamu sabar dulu yaa, nanti kita coba omongin sama sama" kata bella untuk menguatkan pacar nya itu

Al hanya menjawab dengan senyuman manis saja, benar benar kuat, ia tidak lemah atau pun putus asa.
.
.
.
Acara akhir nya selesai, huhh bella benar² lelah. Tapi ia senang karna kekasih nya sekarang ada disini.

"Al, nanti mampir dulu ya ke rumah" kata mama bella agar bisa mengenal Al lebih jauh

"terimakasih tante, tidak usah mungkin kapan kapan saja" tolak Al dengan baik

Tapi, bella menyuruh nya agar mau untuk datang ke rumah, alhasil ia pun menerima ajakan dari mama bella.

Di sisi lain, ayah bella hanya diam melihat Al, benar² tidak suka, ia memandang Al begitu rendah, sangat rendah, bahkan sangat tidak pantas berada di antara keluarganya.

-------
next?

Long Distance RelationshipWhere stories live. Discover now