chapter 10

1.2K 102 17
                                    

HAPPY READING 💋💋

❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️









KOREA, LOEY COMPANY






"ah... Ahh.... Chan... Akuh sampaihh... ".
"Bersama sayang.. Akh"

Lenguh keduanya yang memulai aktifitas pagi seperti biasa. Lay dan chanyeol memadu kasih dikamar khusus yang berada disamping ruang kerja chanyeol dikantornya. Keduanya hampir setiap hari melakukan hal panas tersebut disana.

"Chan~ kenapa kita tidak melakukannya dirumahmu saja hem~? Aku kan juga ingin menginap~". manja lay.
"Maaf sayang, itu tidak mungkin. Disana tidak ada pelayan saat malam kau akan kerepotan". Jawab chanyeol.
"Begitukah? Emm baiklah~ hari ini boleh aku belanja sesukaku?".
"Tentu saja boleh sayang. Cup".
"Emm tapi aku ingin ditemani olehmu~ ya~".
"Maaf sayang, kau boleh beli apapun dengan black card ini jadi kau belanja sendiri ya".
"Ahh~ kejamnya~ tapi baiklah. Terimakasih. Cup".

Lay pergi dari ruangan chanyeol dengan gembira. Melangkahkan kaki dengan melenggak-lenggok menebar aura cantiknya.

"Ternyata dia tidak ingat hal semalam ya? Hem menarik~ jika sudah menikah aku hanya harus berada dirumah jika siang saja hihi". Batin lay.











INCHEON AIRPORT. 09:20a.m

Kedua anak kembar menjadi sorotan dari keluar pesawat sampai didepan pintu keluar bandara. Duo tampan yang mencuri hati setiap orang yang memandang keduanya.

"Jackson, Jasper kenapa kalian murung hem? Kita sudah sampai dinegara kelahiran mommy kalian". Tanya luhan.
"Benar, kalian masih sedih karena mommy kalian tidak ikut? ". Tanya sehun.
"Eum". Jackson dan Jasper mengangguk.
"Astaga". Keluh luhan.

Luhan lalu menekan nomr di ponselnya dan menghubungi baekhyun.

"Hallo".
"Yeobseo, ne eonnie? Kalian sudah mendarat?".

"Em, tapi kedua malaikatku ini tak senang. Mereka terus menekuk wajah mereka sampai sekarang".

"Ah, berikan ponselnya pada mereka eonnie ".

Luhan menekan tombol pengeras suara dan mendekatkan pada keduanya.

"Jackson, Jasper... Kalian anak kebanggaan mommy kan?".

"Eum". Jackson dan Jasper mengangguk.

"Pintar, kalau begitu bersenang-senang lah baby. Pelajari hal yang ingin kalian pelajari ya, jangan khawatirkan mommy. Jika ada waktu mommy akan menyusul ya".

"Alright mom". Jawab keduanya.

Ponsel dimatikan dan keduanya pun kembali bersemangat. Mengingat keduanya akan menjelajahi negara kelahiran sang mommy dan menjalankan rencana mereka.





Flashback

"Aunty, uncle. Kami akan membantu kalau itu bisa membuat mommy bahagia". Ucap Jackson

"Astaga kalian membuat kami kaget". Ucap luhan.
"Bukankah kalian benci menguping?". Ucap sehun.
"Uncel~ kami bukan membencinya, kami hanya tidak sering melakukannya". Ucap jasper.
"Astaga! Lihat! Mereka pintar sekali bukan hunnie?". Ucap luhan sambil mencubit gemas pipi jasper.

"Baiklah, kalian akan masuk rencana". Ucap sehun.
"Yes!". Sorak jackson dan jasper.

"Kau yakin akan memasukkan mereka dalam rencana hunni?". Tanya luhan.
"Em... Selama baekhyun mengizinkan mereka ikut".
"Kau gila?!!! Mana mungkin dia mengizinkan!".
"Aish dengarkan penjelasanku dulu sayang".
"Hah?".
"Jadi... Kita akan membawa sikembar keseoul dengan alasan mempelajari negara korea. Mereka sangat menyukai korea kan, nah kita akan memulai rencana itu disana dengan persetujuan baekhyun meski alasannya berbeda. Bagaimana?".
"Ah!! Ide Bagus, aku setuju".
"Baiklah kita bicarakan dengan baekhyun besok".

ThE GirL oF ManY PeoPLeWhere stories live. Discover now