My Litle Wife

14

Saat sedang sibuk sibuknya membaca berkas Manu menerima telepon,mungkin telepon yang ditunggu tunggu?

Triing triing

Dia melirik handphonenya yang berbunyi yang tertera nama Carly❤ dengan cepat dia mengangkat telepon tersebut

"Halo"

"Lo sibuk ngak?"

"Iya saya sibuk" huftt maunya sih bilang gitu

"Ngak, kenapa?"

"Jemput gue disekolah cepetan" suara Carly terdengar begitu panik

"Ngapain kamu disekolah? Seharusnya kamu udah pulang dari tadi" Manu melihat jam dipergelangan tangannya

"Aduh udah jangan banyak tanya cepetan jemput gue, nanti gue jelasin" desebrang telepon terdengar suara lain "Ly pliss dengerin aku dulu" "duh Man cepetan"

"Sial sih Kevin" batin Manu

Manu mengambil jasnya yang tergantung kemudian keluar menuju parkiran "kamu tunggu 15 menit lagi saya sampai, jangan kemana mana"

"Oke gue tunggu cepetan"

Piip

"Sialan lo Vin, lo udah keterlaluan kali ini"

^_^

"Ly dengerin aku dulu" Kevin menahan pergelangan tangan Carly

"Apaan sih lo, kita udah selesai tau ngak. Gue udah ngak ada urusan sama lo" Carly menghentakkan tangan Kevin

"Kamu hanya mutusin sepihak, kamu mutusin tanpa dengerin penjelasan aku dulu" Kevin menggenggam tangan Carly

"Penjelasan apa lagi ha? Semenjak gue tau kalau lo masih berhubungan sama dia semenjak itu juga hubungan kita berakhir"

"Aku harus bilang berapa kali sih Ly dia bukan siapa siapa aku lagi, pliss kamu percaya" Kevin mengusap wajahnya kasar kemudian melepaskan pergelangan tangan Carly

"Lo pikir setelah apa yang lo lakuin gue masih percaya sama lo gitu?"

"SELAMA INI KAMU NGAK PERNAH DENGAR PENJELASAN AKU"

Saat Carly Ingin membalas bentakan Kevin tiba tiba dari arah belakang Kevin ada seseorang yang menarik bahunya

"Jangan coba coba lo bentak calon istri gue"

Manu menarik Carly agar berada di belakang punggungnya

"Apa sih lo, gue pengen lurusin masalah gue sama Carly"

"Apa yang pengen lo lurusin, kalian udah ngak ada apa apa" Manu memandang dingin kearah Kevin

"Lo ngak tau apa apa bang" Kevin maju selangkah "lo ngak berhak buat ikut campur"

Manu tersenyum atau lebih tepatnya menyeringai "gue ngak berhak? Dimananya gue ngak berhak? Justru gue berhak buat ikut campur urusan lo dan calon istri gue"

Saat Kevin ingin menarik pergelangan Carky yang berada dibelakang Manu, Manu dengan cepat menahan pergelangan tangan Kevin

"Jangan coba coba lo sentuh dia sedikitpun" sambil menghentakkan tangan Kevin

"Lo ngak berhak buat milikin dia"

"Gue berhak selamanya gue berhak milikin dia" Manu menarik tangan Carly menuju parkiran

"Ah sialan lo bang"

^_^

Jangan lupa ninggalin jejak👀