Stay With Me ( Chaesoo )

everythings gonna be okay

Hayooo jangan kesel - kesel smaa Jisoo park ....

*

*********

Suara derap langkah kaki berlari menggema di koridor suatu bangunan, sosok itu terus saja berlari dengan seringaian diwajah hingga ia mendorong pintu di ujung koridor yang menghubungkannya ke rooftop.

Taeyong meledakkan tawanya sambil melempar tas punggungnya ke udara, sebagian resleting tas yang terbuka membuat selembaran uang kertas keluar dari sana.

"I'm rich! Lebih kaya daripada richi! Hahaha" teriaknya puas

Taeyong benar benar kehilangan akal sehatnya hanya untuk sebuah harta, ia bahkan melupakan pengorbanannya untuk menjadi seorang publik figure yang mengharuskan ia melewati masa trainer yang begitu kelam.

Selama beberapa menit, Taeyong begitu asyik dengan dunianya ditemani sekantung tas besar berisikan uang yang baru ia ambil dari atm Kim-Park Jisoo . Pria itu tak menyadari bahwa sekelompok orang berseragam kepolisian telah berada dibelakangnya.

"Taeyong -ssi"

Seketika, Taeyong menghentikan aksinya saat mendengar suara seseorang yang begitu familiar ditelinganya. Perlahan, pria itu menoleh dan membelalakkan kedua matanya saat melihat sosok Rose berdiri dibelakangnya.

Wajah Rose memerah karena menahan amarah didalam dirinya, apalagi mengingat apa yang telah dilakukan pria itu pada isterinya. Kim Jisoo .

Pria itu dengan berani bermain fisik pada gadis yang sangat Rose cintai, dan ia tidak akan melepas Taeyong sedikitpun. Sekalipun tindakannya ini tidak akan membuat Jisoo membuka hati untuknya, Rose tak peduli.

"Taeyong -ssi, anda kami tangkap karna telah melakukan kekerasan dan mencuri sebagian uang keluarga Parks" ujar kepala kepolisian sambil membidik Taeyong dengan senjata apinya.

Taeyong tak bisa berbuat apa apa, pria itu sangat terkejut dengan tindakan kepolisian dan suami Jisoo yang begitu tiba tiba. Tetapi tak lama kemudian, Taeyong kembali menyeringai. Seringaian menakutkan yang membuat semua orang merinding saat melihatnya.

"Waaaw~ kalian datang lebih cepat dari dugaanku" ucap Taeyong seraya bertepuk tangan, "Dan Roseana Park, ternyata kau lebih bertindak cepat saat aku mengambil uangmu, huh? Good job, Park Chaeyong . Aku tahu, kau tidak mempercayai Jisoo sepenuhnya. She's a b***h!" Sambung Taeyong yang detik selanjutnya mendapat pukulan keras diwajahnya dari Rose .

Semua yang dikatakan Taeyong adalah salah, Rose mempercayai Jisoonya dan Rose tak bisa tinggal diam saat Taeyong menyebut isterinya, 'b***h'. Ini alasan Rose meninggalkan sejenak Jisoo didalam kamarnya, ia ingin memukul habis Taeyong dengan tangannya sendiri.

Selama ini Taeyong mendapatkan perhatian Jisoo , cinta dan kasihnya. Tetapi, seperti ini yang Taeyong lakukan pada Jisoo . Jika ia tahu sejak awal, maksud dan tujuan pria itu. Rose tak akan pernah membiarkan Jisoo pergi dari sisinya untuk seorang seperti Taeyong .

"Pria tak tahu diri!" "Kau telah melukai Jisoo dan aku tak akan pernah melepaskanmu!" Ucap Rose sambil terus memukul wajah Taeyong hingga pria itu mengeluarkan darah dari mulutnya.

"Roseana-ssi, hentikan. Kau bisa membuatnya mati"

"Aku tak peduli! Lepaskan!" Ucap Rose yang mencoba melepaskan diri dari beberapa anggota kepolisian. Tetapi, kemarahan telah membuat Rose lepas kendali. Gadis itu terus memukul wajah Taeyong .