5🍃

48 7 4
                                    

Youngbi berlari menerobos hujan sambil menenteng payung joochan.

"Hai kak Sungyoon." sapa Youngbi.

"Loh lo bukannya adik kelas yang gue tabrak waktu itu." kata Sungyoon kaget.

Youngbi mengangguk sambil senyum.

"Ngapain ujan-ujanan?" tanya Sungyoon.

"Gapapa lagi pengen aja hehe." jawab Youngbi nyengir.

"Ck, ada-ada aja." kata Sungyoon lalu menarik youngbi biar ga kehujanan.

Youngbi kaget, tapi seneng juga.

"Kakak abis darimana?" tanya Youngbi.

"Abis dari rumah temen sih." jawab Sungyoon.

"Bukannya kakak ada ujian ya?" tanya Youngbi.

"Hehehe gue bolos sehari." jawab Sungyoon sambil menggaruk tengkuknya.

"Ish udah kelas 12 juga masih bolos aja." kata Youngbi.

Sungyoon cuma ketawa kikuk menanggapi youngbi.

"Ini kak." kata Youngbi sambil ngasih payung.

"Lah terus kamu gimana?" tanya Sungyoon bingung.

'Manggilnya pake kamu dong uuuh' batin Youngbi.

"Aku masih harus bantuin temen aku sih kak, kakak pake aja dulu payungnya." jawab Youngbi sembari menunjuk kafe tempat kerja joochan.

"Beneran gapapa nih?" tanya Sungyoon sungkan.

Youngbi mengangguk, kemudian sungyoon mengambil payung tersebut.

"Okedeh besok gue traktir deh." kata Sungyoon.

"Siapp!" kata Youngbi sambil hormat grak.

Sungyoon mengambil hp nya dari saku celana terus dikasih ke youngbi.

Youngbi nya cengo.

"Nomor telepon kamu." kata Sungyoon.

"Heh?" kata Youngbi kaget.

"Gimana mau balikin kalo gue gatau nomor hp lu." kata Sungyoon terus senyum.

"Oh hehehe." Youngbi nyengir lalu ngetik nomornya di hp sungyoon.

"Okedeh besok gue telpon ya." kata Sungyoon.

Youngbi mengangguk.

"Emm lo mau ke kafe depan itu, kan?" tanya Sungyoon.

"Iya kak." jawab Youngbi.

"Yaudah yuk gue anterin dulu kesana." kata Sungyoon sembari membuka payung.

Youngbi membelalakkan matanya.

'Rejeki anak sholeha nih bi, jangan ditolak' batin Youngbi.

Youngbi mengangguk lalu jalan bareng sungyoon satu payung.

Karena mau nyebrang, Sungyoon reflek megang tangan Youngbi.

Suhu badan Youngbi langsung naik setelah tangannya dipegang Sungyoon.

"Nah disini kan kafenya?" tanya Sungyoon.

"Eh, iya kak." jawab Youngbi nyengir.

"Yaudah kakak pulang dulu ya, makasih udah dipinjemin payung." kata Sungyoon sambil ngacak rambut Youngbi pelan.

Youngbi mengangguk cepat, dia ngerasa pipinya memerah.

Sungyoon senyum terus pergi.

Youngbi ngeliatin punggung Sungyoon sampe akhirnya menghilang di belokan.

The Wind That Passed - with 홍주찬 ✔Where stories live. Discover now