29

3K 276 13
                                    

-
-
-
-

Nara melangkah pelan menuju sekolah saat ini dirinya sedang tidak bergairah untuk sekolah tetapi kalau tidak sekolah akan terjadi perang dunia kesepuluh karena hana yang sudah seminggu ini menjadi wanita yang sensitif apa lagi kalau mengenai masalah membolos sudah akan dipastikan nara akan kena ocehan yang sangat panjang mungkin bisa seharian mengoceh tidak jelas yang membuat telinga pecah karena suaranya

" Eonni mengapa jadi menyeramkan kalau seperti ini lebih baik aku tinggal dibusan dengan appa dan eomma" batin nara

Nara yang sudah ingin memasuki gerbang sekolah melihat mina melambaikan tangan kearahnya tetapi nara tidak membalas lambaian tangannya malah melanjutkan perjalanannya kearah kelas

" Yak kim nara kau kenapa tidak biasanya diam dan tadi aku menyapa mu malah pergi saja, menyebalkan" kesal mina yang mencoba menghalangi jalan nara

" menyingkirlah dari hadapanku mina-ahhh" nara mencoba melangkah kekanan tetapi mina malah mencegahnya lagi dengan mengikuti langkah nara

" Jawab dulu kau kenapa?"

" aku bilang menyingkir dari hadapanku jung mina apa kau tuli"

" Kalau kau sedang kesal dengan hana eonni jangan dibawa kesekolah akan membuat kau tidak konsen belajar"

" Tidak usah pedulikan aku"

Nara langsung melangkah maju meninggalkan mina yang sedang terkejut karena tingkah aneh temannya

" Tak ku sangka kau akan sekasar ini padaku nara" gumam mina menatap kepergian nara

Disaat mina ingin membalikan tubuhnya secara tidak sengaja menabrak seseorang

Brukk

Mina terhuyung kebelakang dan terjatuh membuat bokongnya menyentuh dinginnya ubin

" Yakk kau punya mata atau tidak si" kesal mina yang sedang membersihkan tangannya yang kotor dan sedikit nyeri karena menahan tubuhnya

Yang menabrak mina sudah pergi entah kemana membuat mina melihat kedepan tidak ada siapapun

" kemana perginya namja itu sudah menabrak bukannya menolongku malah pergi begitu saja"

Mina ingin berdiri tetapi terhenti karena ada kertas dihadapannya tanpa ragu langsung saja mina mengambilnya lalu berdiri

3150
08xxxxx hubungi nomor ini cepat mintalah bantuan kalau tidak mungkin nyawamu dalam bahaya

Mina yang membaca terkejut siapa sebenarnya namja yang sudah menabraknya mengapa dia meninggalkan kertas ini dan mengapa dia mengancam mina

MINA

Aku benar-benar tidak habis pikir mengapa orang itu menyuruhku menghubungi nomor ini untuk minta bantuan aku kenal juga kaga bahkan aku tidak punya musuh sama sekali pasti tidak akan mendapat bahaya tetapi kalo ini benar bagaimana aku tidak mau mati dosa ku masih banyak

Aku langsung saja mengetik nomor yang ada dikertas itu lalu mencoba menghubunginya, beberapa detik aku mendengar suara namja sepertinya aku mengenali suara ini

" Yeobseo"

" Kim taehyung apa ini kau" aku tidak menyangka akan bisa mendengar suara namja yang sedang aku pikirkan saat ini

" Mina-ahh mengapa kau tau nomorku"

" bantu aku tae ada seseorang yang mengancamku tetapi aku tidak tau siapa dia, apa kau ada waktu? Bisa kita bertemu?"

Fake Nerd (MYG) ✔ - RevisiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang