Fake Nerd (MYG) ✔ - Revisi

27

-
-
-
-

Sekolah sudah selasai membuat nara melangkahkan kaki untuk pulang kerumah awalnya nara bersama mina tetapi tiba-tiba mina dijemput dengan supir pribadinya. Nara yang ditawarkan pulang bersama dengan mina menolak, alasannya nara ingin berjalan kaki dan menikmati suasana dijalan

NARA

Aku melangkah tidak tau arah rasanya ingin sekali ketempat yang sangat jauh dari kota ini, andai saja eomma mengizinkan aku ikut kebusan untuk menemani appa akan ku pastikan pikiranku tidak sekacau ini

Min yoongi kau membuat hidupku tidak tertata rapi penuh kerahasiaan di dirimu yang aku tidak tau, rasa dari ingin tauan ku membuat beban dipikiranku

Aku yang terus berjalan tanpa henti seketika kakiku merasakan pegal, pada akhirnya aku berhenti sejenak di gang kecil yang terdapat tempat duduk disudut jalan, jalanan itu memang sangat sepi jarang sekali dilewati seseorang hanya beberapa saja padahal jalanan itu sangat cepat untuk menuju pertigaan, dari situ juga sangat dekat dengan rumahku jika aku tidak lewat gang ini akan semakin pegal kakiku karena memutar jalan

" Ternyata lelah juga berjalan sendirian" gumamku

Aku yang masih duduk dengan memijitkan kakiku yang masih merasa pegal tiba-tiba aku mendengar suara teriakan seseorang lalu aku melangkah maju kearah suatu gedung yang sedang direnofasi dengan perlahan aku berjalan lalu mengintip di sela kayu yang rapuh

Aku melihat tiga namja sedang berlutut dihadapan dua namja yang membelakangiku

" Sudah ku katakan jangan pernah sekali-sekali kau memesan senjata ditempat lain apa kau tidak melihat isi perjanjian yang pernah kau tanda tangani"

Aku tidak mengerti ucapan namja yang membelakangiku, dia menyebutkan senjata dan perjanjian? Sepertinya namja yang sedang berlutut paling depan sangat beribawa buktinya dia memakai jas dan dasi dengan rapi hanya saja ada luka disudut wajahnya apa mereka dipukuli dengan dua orang namja yang membelakangiku

" Ma-aff kan aku Jim akan ku pastikan aku selalu memesan senjata pada dirimu saat itu aku hanya ingin membeli dengan harga murah jadi lebih baik aku memesan di blackcar karena ia menjual dengan harga murah"

Bugh

Namja yang membelakangiku tiba-tiba memukul wajah yang sedang berbicara membuat dirinya mengeluarkan darah pada mulutnya, aku yang melihat tidak tega apa mereka orang baik yang lagi disiksa dengan orang jahat? Ahh tidak mungkin buktinya dia membawa anak buah yang bertubuh besar tetapi anak buahnya mengapa takut pada dua namja yang sedang berdiri membelakangiku

Aku yang masih setia melihat dari kayu yang raput seketika terkejut dan menutup mataku dengan kedua tangan karena salah satu namja yang membelakangiku menusuk perut kedua anak buah dari namja yang memakai jas secara beruntal

" sudah melanggar perjanjian masih alasan saja, ini hukumanmu jika melanggar perjanjian itu cepat kau katakan pesan terakhirmu apa? sebelum aku membunuhmu"

" tolong jangan membunuhku aku akan melakukan apapun yang kau mau"

" baiklah, untung sekali aku yang mendatangimu jika hyungku akan kupastikan kau sudah mati pada saat kau memberi alasan, Aku tidak akan membunuhmu jika kau mau membagi setengah pengasilan diperusahaanmu pada hyungku bagaimana?"

Aku tidak habis pikir mengapa namja yang membelakangiku sangat kejam cuman melanggar saja membuat ia bangkrut mendadak, dasar tidak punya hati, aku yang masih setia melihat dan mendengarkan percakapan itu tiba-tiba terkejut disaat ada yang menepukku dari belakang

" sedang apa kau?"

Aku yang seperti sedang tertangkap basah menoleh kebelakang ternyata ada jungkook, maupun pertemuanku hanya sesingkatpun tetap saja aku mengenalnya dia namja yang dikenalkan pada ku oleh yoongi