41

392 18 0
                                    

Sebelumnya

Asran begitu bahagia karena dirinya dimaafkan oleh keluarga nya dengan cepat ia mengambil jaket lalu pergi ke rumah keluarganya

Bahkan saking bahagianya asran hanya memakai baju tidur (piyama ) dan hanya dilapisi oleh jaket.
Bahkan ia mengendari mobilnya dengan kevepatan kecang alasannya tidak mau putra nya menunggu.

41

Kini asran sudah berada dirumah panji ia sedari tadi menemani putra nya varen yang tertidur.
“ maafin papa nak “ lirih asran mentap putranya yang sudah tidur nyenyak.

Namun karena usapan di kepalanya membuat varen terbangun, varen mencoba beradaptasi dengan cahaya lampu dikamarnya
“ papa” lirih varen mentap asran yag berada disampingnya

Asran yang menyadari sang putra nya terbangun langsung duduk dari tiudrannya
“ kamu bangun, udah sebainya tidur lagi aja “ ucap asran lembut

Namun varen tetap memaksa untuk bangun menyakinkah bahwa ini tidak mimpi
“ papa ada disini “ tanya varen bersandar pada dada bidang sang papa

“ iya papa disini udah kamu tidur aja “ ucap asran teru mengelus kepala varen
Hingga tak lama kemudian varen tertidur dengan posisi duduk dan bersandar pada asran, asran dengan hati hati menidurkan varen kembali takut anak itu terbangun lagi.
Dengan begitu asran ikut tidur disamping varen.

Tanpa sepengetahuan varen dan asran, valen mengintip dari balik pintu
“ semoga saja papa benar benar berubah “

Flasback

Ckelk

“ dimana varen “ tanya asran dengan panik saat memasuki rumah panji

“ varen gak papa Cuma demam aja “ ucap velia ia tau asran sangat khawatir

“ syukurlah....ehmmm vel maafin aku ya, aku tau aku salah tapi apa kau mau memaafkan aku “ ucap asran pada velia

“ iya mas aku maafin kamu demi varen “ ucap velia tersenyum malu

“jadi kau mau kembali bersama ku “ tanya asran
“ hem” ucap velia singkat
Ekhmmm
Deheman panji membuyarkan adegan romantis mereka

“ varen berada di kamarmya “ucap panji berlalu pergi
“ pa jangan kecewakan kita lagi ya “ ucap valen
“ iya valen papa janji” ucap asran serius

Flasback end

Keesokan harinya varen terbangun dari tidurnya

“ oh tadi malam Cuma mimipi ternyata “ lirih varen karena tidak menemukan asran disampingnya

“pintu kamar mandi terbuka menampilkan valen dengan handuk di kepalanya

“ dah bangun “ tanya valen

“ yang lo liat “ ucap varen sinis, varen
memang masih marah pada valen karena melarangnya bertemu papanya.

“ ishh masih marah lo “ ucap  valen
“ hem “

Valen menempelkan pungggung tangannnya ke kening sang adik

“ syukurlah udah turun panasnya, yaudah buruan mandi katanya mau keluar makan di restoran  “ ucap valen

“ bukannya aku minta sepulang sekolah ya “ ucap varen sinis

“ kakek ngajak sekarang, kakek udah ngijinin kita disekolah “ ucap valen

“ males ah “ ucap varen

“ bukannya elo sendiri yang minta ke kakek kemarin “ ucap valen pada adiknya

“ hem”

“ udah gak usah ham hem ham hem buruan di tungguin orang orang di bwah buruan mandi “ ucap valen lalu pergi keluar kamar

“ bawel “ ucap varen lalu turun dari kasur dan menuju kamar mandi

Sesudah mandi ia turun  ia pergi menuju ke ruang tengah atau ruang keluarga disana ia sangat terkejut karena sang papa sudah duduk bersama keluarga yang lain terlebih lagi papanya duduk dekat dengan mama nya.
“ udah siap “ tanya panji

Sementara varen masih melongo melihat keberadaan sang papa
“jangan melamun varen “ ucap asran tegas karen amelihat varen melamun, sementara yang lain hanya terkekeh melihat ekspresi varen

“ papa disini “ tanya varen kepada asran
“ dari tadi malam papa disini kamu tidur “ ucap asrsn lembut
“ hah serius jaidi aku gak mimpi dong “  gumam varen namjun didengar seluruh keluarganya

“ tidak “ ucap panji
“ yaudah dari pada bas basi mending kita cari restoran kasiahan kaka kamu udah lapar dari tadi “ucap lanjut panji tidak perduli tatapan horor dari valen
“ ayoo” teriak varen senang

Akhirnya mereka pergi menuju restoran dan makan disana dengan bercanda bersama .

VALEN & VAREN  ( END )Where stories live. Discover now