Part 12

753 53 8
                                    

"Ibu ini bubur nya sudah jadi" ucap Ace membawakan buburnya

"Letakan dimeja!, terimakasih ya Ace ^^ " balas Merrie

"Ibu jangan lupa jaga kesehatan juga ya.. jangan terlalu memaksakan diri ibu..." Ucap Ace keluar dari kamar Mebius

"Ya, kamu juga Ace ^^ " ucap Merrie membalasnya

"Mebius... cepat sembuh ya.."

Merrie tetap berada di sisi Mebius semalam, menjaga Mebius. Sesekali Taro, Ace, dan Ken turut melihat kondisi Mebius....

Semalaman suhu Mebius tidak stabil, membuat Merrie tambah khawatir. Saat menjelang pagi keadaan Mebius sudah mulai membaik, Merrie sedikit lega karena kondisinya sudah membaik. Merrie hanya perlu menunggu Mebius sadar.

Hari itu semua orang dewasa di rumah itu bersiap untuk bekerja, hanya Merrie yang tidak pergi. Merrie mengambil ijin hari itu untuk merawat Mebius. Waktu berlalu, Mebius tidak bangun juga...

Merrie pun terlelap di samping Mebius, karena Ia kelelahan. Semalaman Merrie tidak tidur menjaga Mebius.

Saat Merrie tertidur....

"Mmm.." erang Mebius yang mulai sadar kembali

"Kepalaku sakit..., apa yang.. terjadi?..." Ucap Mebius Ia pun melihat ke samping nya dan mendapati Ibunya tertidur.

"Sudah jam berapa ini??, aku harus pergi ke taman..." Mebius turun dari kasur dengan perlahan, Ia tidak ingin membangunkan Ibunya.

Mebius meninggalkan rumah dengan perlahan lahan, karena Ia masih dalam kondisi yang belum prima untuk beraktifitas.

"Ugh.. tubuh ini rasanya berat, aku harus ke taman..., bisa jadi hari ini Hikari datang.." Mebius memaksakan dirinya untuk pergi. Tidak jarang Mebius hampir oleh saat di perjalanan.

Saat mendekati Taman Mebius melihat ka Taro bersandar ke tembok salah satu toko dan menyilangkan kedua tangannya, seperti sedang menunggu sesuatu.

"Ka Taro!!" Panggil Mebius, tetapi Taro tidak merespon

"Mungkin Ia tidak dengar.... KAKA TARO!!!" Panggil Mebius sekuat tenaga. Taro pun merespon panggilannya.

"Ka Taro sedang apa disini??" Tanya Mebius

"Hah..umm..umm..lagi menunggu seseorang, adek sendiri kenapa kesini??" Jawab Taro

"Hanya perasaan ku saja.. atau Ka Taro ini sedikit aneh??" Batin Mebius

"Mau jalan jalan saja" Balas Mebius

"Adek ikut kaka ya" Taro menggandeng Mebius berjalan cukup jauh dari tempat itu... seperti sengaja menjauhi keramaian

"Mau kemana ka??" Tanya Mebius yang kebingungan dengan tingkah kakanya itu

"Sudah diam ikut saja!" Balas Taro

"Kita mau kemana??" Tanya nya lagi

"Diam! Ikut saja!!" Pekik Taro dengan nada yang tegas. Ia pun mencengkeram tangan Mebius lebih keras lagi

"Lepaskan!! Sudah kuduga Kamu bukan ka Taro!! Ka Taro ga akan berbicara seperti itu!!" Ungkap Mebius berusaha melepaskan diri darinya

"Tch.. kau gak akan kubiarkan!! Kamu sudah mengetahui hal ini!!.. aku tidak akan membiarkan anak kecil merusak rencanaku!!! Kau harus dibereskan!!" Pekik Taro palsu itu

"Lepaskan!!" Ronta Mebius berusaha lepas darinya, tetapi cengkeramannya terlalu kuat (ayo Mebius!! O~O)

Mebius menggigit tangan Taro palsu itu, dia pun dapat terlepas dari cengkeramannya

"ARRRRGGHH!!" Erang Taro palsu itu kesakitan

Mebius berlari menjauhinya, ia pergi menuju arah sebaliknya dari arah yang mereka tuju sebelumnya.

"Br*engs*k, jangan lari kau!!!" Taro palsu mengejar Mebius

"Huaa harus kemana ini, pertama tama sembunyi dulu!" Ucap Mebius berlari menjauhinya.

Mebius berbelok ke salah satu gang, sayangnya gang tersebut merupakan jalan buntu. Tidak ada jalan lain selain kembali.

Ketika Mebius berbalik, Taro palsu sudang menghadang jalan keluarnya

"MAU KEMANA KAU ANAK KECIL!! HEHEH!!" Pekik Taro palsu

"Tch.. terpaksa ku harus melawanmu!!" Ucap Mebius memposisikan dirinya ke mode bertarung

"HOHOHO, Ultra kecil mau melawan KHIKHIKHI!!" Pekik Taro Palsu

"Hiaaa-...Ugh" mebius hendak melawan tetapi ia tetiba tersungkur ketanah, padangannya mulai kabur

"UGH kepalaku..." erang Mebius tidak berdaya

"HOHOHO LIHAT INI!!, ULTRA JAGOAN NYA LEMAH HAHAHAHAH!!" Pekiknya

"Dia tidak lemah!!" Pekik suara dari belakang Taro palsu

Sontak mereka melihat ke sumber suara itu

"Hikari!!.. Hikari cepat pergi dari sini!!!" Pekik Mebius

"Heeee~ lihat siapa yang datang... pahlawan kesiangan HAHAHAH!!" Ucapnya

"Tch, aku tidak mungkin pergi meninggalkanmu dengannya!" Ucap Hikari bersiap bertarung

"HIAAA!!" Pekik Hikari menyerang Taro palsu

Mereka berdua bertarung sengit.  Mebius hanya bisa menonton, tubuhnya tidak berdaya.

"Rasakan ini!!" Pekik Hikari, tetiba ada sesosok ultra tiba dibelakang Hikari

"HIKARI BELAKANGMU!!" Pekik Mebius memperingati Hikari

"Tch bawa teman ternyata!" Hikari mebalikan badan dan melihat Ultra itu

BUUG!!

suara pukulan yang terdengar sangat keras

Tetiba Hikari jatuh pingsan, ternyata Ultra itu memukul titik vital di leher yang dapat memembuat targetnya pingsan

"HIKARI!!!... kaliaaannn!!" Mebius memaksakan dirinya untuk melawan mereka

BUUG!!

Tetiba Mebius jatuh pingsan karena Ultra itu juga memukulnya

"Uughhh...kau...ka Taro ..tolong.." erang Mebius

"Bawa mereka berdua!! Kita tidak bisa membiarkan nya!!" Pinta Ultra tersebut pada Taro palsu

Taro palsu membawa mereka berdua dia tangan kanan dan kiri.

Mereka pergi meninggalkan tempat itu

"Itu...MEBIUS!!! Dan aku...??? O~O?" Pekik Taro melihat Mebius dibawa mereka pergi. Taro mengejar mereka namun Taro kehilangan mereka..

"aku kehilangan mereka... mereka diculik,... aku harus beritahu semuanya!!" Pekik Taro

AUTHOR : "Uhuk.. permisi... mmm..Author Little Mebius mau libur dulu 👉🏻👈🏻... eh tenang aja ko OvO, Author gak kabur... Author mau libur untuk ujian... ,jadi... sekitar 2 mingguan atau kurang, Author mau bilang...

TERIMAKASIH PADA PARA PEMBACA YANG TELAH SETIA MEMBACA CERITA INI
🙇🏻‍♀️

Author akan menyajikan yang terbaik untuk kalian!!
Terimakasih~

PENASARAN DENGAN LANJUTANNYA?? TEKAN TOMBOL

IKUTI

BERI SUARA ☆

MASUKAN KE PERPUSTAKAAN

DAN KALIAN AKAN MENDAPATAKAN NOTIF DARI MEBIUS •v^*

BAGIKAN KE TEMAN TEMAN, KERABAT KALIAN

AGAR SEMAKIN RAMAI SEMAKIN AUTHOR BERSEMANGAT HE :3

||COMPLETE|| Ultraman Mebius : Little MebiusWhere stories live. Discover now