Growing Up Black (Terjemahan)

Season 1 : Bab 5

Sesampainya di rumah, Remus mengeluarkan pena bulu dan mulai menulis surat untuk Dumbledore. Kepala Sekolah pasti ingin tahu apa yang dipelajari Remus di Privet Drive. Namun, setelah beberapa baris, Remus berhenti dan meletakkan pena bulu. Bocah Dursley itu mengklaim bahwa Harry dengan sukarela pergi bersama para penculiknya, dan Dumbledore telah menunjukkan hal yang sama. Satu hal yang sangat jelas dari wawancara Remus adalah bahwa para Muggle itu jahat terhadap bocah itu. Mungkin lebih baik bagi Harry dimanapun dia berada ...

Remus menggelengkan kepalanya. Bagaimanapun juga, dia tidak bisa berhenti mencari sampai dia tahu pasti bahwa Harry aman. Adapun identitas para penculik, memang benar bahwa Remus memiliki asosiasi yang sangat negatif dengan nama keluarga itu, tetapi Black tidak jarang. Itu tidak harus menjadi salah satu dari hubungan buruk Sirius; bisa jadi orang lain, bahkan Muggle. Tidak banyak penyihir berdarah murni yang mengendarai mobil. Ada fakta tentang ingatan yang dimodifikasi untuk dipertimbangkan, tapi mungkin para Muggle telah bekerja dengan seorang penyihir? Remus mengerang frustasi. Dia tidak dapat memastikan apa pun saat ini, kecuali bahwa Harry Potter hilang dan dia membenci kerabat Muggle Harry Potter.

Keluarga.

Tiba-tiba sesuatu muncul di benak Remus. Dumbledore mengira Remus mungkin menculik Harry karena keinginan untuk membantunya, karena Remus adalah teman James. Siapa lagi yang mungkin mau melakukan hal yang sama? Kerabat James, tentu saja.

Tidak ada Potter lain di sekitar yang diketahui Remus, tapi nama gadis ibu James adalah Dorea Black. Dia tidak dekat dengan semua kerabatnya, seperti yang diingat Remus dari beberapa kata-kata kasar yang dia dengar di rumah James, tapi dia memiliki beberapa saudara kandung yang dekat dengannya. Ketika James dan Lily menikah, Sirius berkomentar tentang bagaimana akan ada lebih banyak orang kulit hitam di pernikahan James yang akan ada di pernikahannya.

Remus melompat dari sofa dan mengambil sekotak foto Potter dari tempatnya di rak tertinggi di gudang. Dia membawa mereka kembali ke ruang tamu, meniup debu dari penutupnya dan membuka kotak itu. Hanya melihat wajah bahagia yang tersenyum padanya membuat dia meneteskan air mata. Dia mengeluarkan album pernikahan James dan Lily dan mulai membolak-baliknya, menggerutu atas kekurangajaran Sirius Black, yang tanpa malu-malu melompat ke tengah-tengah aksi dalam foto demi foto.

Dalam satu foto berdiri James, melambai, berdiri di samping seorang pria tua yang sangat bermartabat dengan rambut hitam yang dipotong pendek, mulai memutih di pelipis. Pria yang lebih tua itu sedikit mirip dengan Sirius, yang menarik perhatian Remus. Dia lebih mirip dengan ibu James. Remus membalik-balik beberapa lagi, berhenti ketika dia melihat seorang dengan James dan Sirius berdiri dengan tangan di sekitar pria yang sama. Beberapa foto kemudian Remus menemukan satu dengan pria dan istrinya, seorang wanita yang sangat mengesankan yang memang mengenakan beberapa perhiasan yang cukup mengesankan. Mereka berdiri di samping sebuah mobil, dan Remus mengira mobil itu tampak cukup mahal, meskipun diakui dia hanya tahu sedikit tentang hal-hal semacam itu.

Remus menatap foto-foto itu selama lebih dari satu jam. Rasanya seolah-olah jawabannya melayang di pinggiran pikirannya, tepat di luar genggamannya. Dia membahas fakta lagi dan lagi. Para penculik telah berbaur dengan sangat baik di dunia Muggle, yang tidak bisa diharapkan dari seorang penyihir dari keluarga darah murni. Mereka mengendarai mobil, yang juga jarang terjadi, meskipun tidak pernah terdengar sebelumnya.

Remus melihat kembali foto-foto itu dan melihat salah satu yang tampak sangat aneh. James dan Sirius berada di tengah-tengah perang hex, dan pria terhormat itu sayangnya terjebak di antara mereka. Itu sendiri bukanlah hal yang aneh bagi James dan Sirius. Tapi ada sesuatu tentang reaksi pria itu. Dia bergeser maju mundur, mencoba menghindar, dan melindungi wajahnya dengan lengannya.

'Kenapa dia tidak menarik tongkatnya?' Remus bertanya-tanya dengan keras. Menarik tongkat adalah respons otomatis dari seorang penyihir terhadap hampir semua situasi. Mengapa pria itu tidak mengambil langkah apa pun untuk membela diri?