THE EVIL'S JAEYONG {END}

5

Mark, Johnny dan Ten sudah membereskan semua nya mereka menyusul Jaehyun ke lantai 2 di sana mereka melihat Jaehyun memukul Lucas membabi buta.

Mark menderang isakan taeyong dari dalam kamar langsung menghampiri taeyong, Mark kaget melihat tangan taeyong yang terikat dengan keadaan half naked.

"Eomma!!" Teriak mark menghampiri taeyong ia membantu melepaskan ikatan pada tangan taeyong lalu ia memeluk taeyong.

"Eomma tenang Mark dan Daddy ke sini untuk menyelamatkan eomma." Mark menyelimuti tubuh bagian atas taeyong dengan jaket yang ia kenakan lalu ia membopong taeyong keluar kamar.

Mark yang melihat Daddy nya tak henti memukuli Lucas dan melihat Johhny dan Ten masih melawat sisa anak buah Lucas ia harus segera membawa taeyong pergi pikirnya akhirnya ia menyadarkan daddy nya untuk segera pergi membantu nya membawa sang eomma kesayangan nya pergi.

-The evil's-

Haechan yang hari ini kesal karna Mark meninggalkan nya sendiri di sekolah.

"Awas kau Mark!! Akan ku cincang kau besok!!" Ucapnya kesal.

Akhirnya ia di jemput oleh supir pribadinya, iyaa haechan biasanya pulang bareng Mark tapi tadi karna Mark kalut dalam pikirannya yang memikirkan sang eomma nya di culik ia lupa meninggal kan haechan yang masih di dalam kelas.

Berbeda dengan Mark yang sedari kecil Jaehyun ajarkan tentang bisnis dan dunia gelapnya anak dari pasangan seo Johnny dan Ten itu tidak memiliki minat dalam hal berbisnis ataupun dunia gelap kedua orang tuanya, jadi ia lebih memilih untuk meneruskan pekerjaan biasa eomma nya menjadi dokter itu yang ia pilih.

-The evil's-

Setelah kejadian beberapa hari lalu saat taeyong di culik, kini ia tetap tinggal di kediaman Jung.

Saat ini taeyong sedang berada di sebuah ruangan yang gelap dan lembab, ini adalah ruang eksekusi milik keluarga Jung tempat dimana keluarga Jung menyiksa pengkhianat.

"Maaf jae kenapa kau membawa ku ke sini?" Ia masih canggung dengan Jahyun karna yang ia ketahui istri Jaehyun lah yang terbunuh oleh ayahnya, oh tidak bukan itu adalah sebuah kesalah pahaman yang tidak bisa ia jelaskan karna memang ia tak memiliki bukti.

Tubuh taeyong sedikit tersentak melihat Lucas tergantung dengan banyak luka sayatan di sekujur tubuhnya, darah segar mengalir dari mulut Lucas.

"Kau lihat kekasihmu saat ini sedang berusaha untuk menahan sakit tapi untukku raut wajah nya yang menahan sakit adalah sebuah hal yang menyenangkan."

"Agghhh- tolong bunuh saja aku!!" Teriak Lucas setelah Jaehyun menggoreskan belati kecil miliknya ke leher Lucas.

Mata taeyong memanas melihat ini semua, hatinya bergemuruh saat melihat keadaan orang yang ia cintai sungguh mengenaskan.

"Bolehkah aku meminjam belatimu itu?" Tanya taeyong pada Jaehyun.

Jaehyun hanya menatap taeyong dengan rasa penasaran, ia mengangguk kan kepala dan memberikan belati itu pada taeyong.

Dalam hitungan detik taeyong menerkam pria di hadapannya ia menusukan belati di dada pria tsb.

"Aaarrrrghhh" teriakan itu memenuhi ruangan yang beberapa saat hening.

Setelah menusukan belati itu tepat di dada pria tsb, taeyong menarik belati itu dan kembali menusukan dan mengopek daging pria di hadapannya, puluhan kali taeyong menusukan belati kecil yang ia genggam itu.