Gue bukan iblis, melainkan malaikat maut lo 😈
Kisah tentang Rheinna Queen Putri Albert, anak bungsu keluarga terkaya no. 2 di dunia tetapi ia lah yang menjadi orang terkaya no. 1 di dunia. Rheinna adalah seorang LEADER dari GANGSTER dan MAFIA terke...
"Kantin nggak ya? Tapi gue belum laper. Hm, ke lapangan aja deh" gumam Rheinna
Rheinna melangkahkah kaki menuju lapangan basket.
Dukkk.. Tiba-tiba sebuah bola basket melayang mengenai jidat Rheinna. Pingsan? No! Tentu saja Rheinna tidak pingsan. Baginya lemparan itu tidak berarti apa-apa. Rheinna segera mengambil bola basket itu.
"Sorry, gue nggak sengaja" ucap seseorang terdengar dingin
"Lo yang ngelempar bolanya?" tanya Rheinna dengan tak kalah dingin pada cowok yang berdiri di hadapannya
"Iya" jawabnya singkat plus mukanya datar
"Ada apa Sa?" tanya teman cowok itu yang tiba-tiba berdiri di sebelah cowok yang melempar bola
Sa? Ya langsung author kasih tau aja ya. Jadi yang melempar bola namanya Aksa. Cowok ganteng, keren, tinggi, putih, most wanted di QIS, berwajah datar dan dingin, serta irit berbicara.
"Nggak sengaja ngelempar bola" jawab Aksa dengan wajah yang masih datar
"Eh cupu! Lo nggak papa?" tanya cowok yang tadi bertanya pada Aksa
"Nggak" jawab Rheinna dengan dingin
"Kok nggak pingsan? Biasanya cewek habis kena bola basket langsung pingsan" tanya cowok yang lainnya
"Nggak" jawab Rheinna
"Gila! Dingin amat bro"
"Ngalahin dinginnya Aksa"
"Lo murid baru?" tanya seorang cowok yang tidak asing bagi Rheinna
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Kak Bara! Pekik Rheinna dalam hati
Yaa Bara, kakak kandung Rheinna yang berbeda satu tahun darinya. Ia juga merupakan most wanted seperti Aksa.
"Iya" jawab Rheinna
"Siniin bolanya" pinta Aksa sambil berusaha merebut bola di tangan Rheinna
"Nggak" ucap Rheinna menjauhkan bola dari Aksa
"Kita mau main lagi" ucap Aksa dengan dingin dan tegas
"Lo udah ngelempar bola kena jidat gue, jadi lo nggak akan gue biarin pergi gitu aja" balas Rheinna tak kalah tegas dengan sorot mata tajam pada Aksa
Tatapannya tajam bener woy
Ngeri gue liatnya
Batin kedua cowok yang belum diketahui namanya
"Gue kan udah minta maaf" ucap Aksa
"Gue nggak akan maafin lo sebelum lo tanding basket sama gue" ucap Rheinna sambil menunjuk Aksa
