#Chapter 29

1.1K 87 6
                                    

Seminggu kemudian.

Latisha dan putri cantiknya sedang mengepak barang-barang mereka di apartemen karena kata pak Chef ternama yang tampan dan perkasa, mereka akan pindah rumah. Mereka sedang mengepak dengan asik, terutama Latisha yang ingin membawa beberapa barang lamanya yang masih pantas dipakai di usianya yang baru saja genap 33 tahun, ketika Celin datang dengan panik dan tergesa-gesa.

"Ada apa? Kenapa kau terlihat ketakutan?" Tanya Latisha yang sudah berdiri dan menghampiri Celin yang panik entah karena apa.

"Pak Koki. Suamimu, dia sedang menghajar Jerry." Ucapnya terengah-engah.

"Yah ampun. Celin, temani putriku. Aku akan melihat keluar."

"Ada apa bunda?" Tanya Usha penasaran.

"Tidak apa-apa sayang. Celin, pastikan putriku tidak keluar sebelum aku membereskan pria-pria sok jagoan itu."

Celin hanya mengangguk cepat lalu memeluk Usha yang kebingungan.

***

"Akan kubunuh kau." Pekik Wira lalu menghajar Jerry kembali.

Bugh. Bugh.

"Semua salahmu sendiri. Siapa suruh kau idiot? Sudah kubilang, bongkar saja makamnya, kau malah tak membongkarnya. Kau benar-benar idiot."

Jerry tidak tinggal diam. Diapun membalas sebisa mungkin. Siapa juga yang ingin dihajar oleh suami bodoh macam Wira.

"Pergi jauh-jauh dari istriku atau aku akan mematahkan kakimu."

"Sampai matipun aku tidak akan meninggalkannya, terlebih dia punya suami idiot sepertimu."

"Apa kau bilang?"

Latisha melotot tak percaya melihat dua pria dewasa yang sedang saling memiting, menarik kerah, dan bergulat ria di koridor apartemen.

"SEDANG APA KALIAN? APA KALIAN INGIN SEKURITI DATANG DAN MENANGKAP KALIAN?"

Dan belum saja bibir Latisha mengatup, sekuriti benar-benar meringkus 2 sok jagoan itu karena laporan penghuni apartemen lain yang merasa terganggu dan karena CCTV sudah menangkap basah mereka sedang bergulat ria.

Latisha hanya bisa menepuk jidat dan mengikuti para pria-pria di depannya.

***

"Saya mohon, ini hanya kesalah pahaman." Bujuk Latisha agar kepala sekuriti tidak membawa dua sok jagoannya ke polisi.

"Boleh saya tahu, apa hubungan anda dengan pria-pria ini?" Tanya kepala sekuriti yang merasa mungkin dua pria berkelahi karena masalah wanita.

"Dia suamiku, dan dia.."

"Dia adalah pria yang terobsesi dengan istri orang lain. Saya penghuni apartemen ini dan saya harap, pria ini tidak diijinkan lagi masuk ke komplek apartemen ini." Potong Wira cepat. Sungguh, tangannya masih gatal ingin menghajar pria yang terlihat sok itu.

Latisha lagi-lagi menepuk jidat sedang Jerry hanya menatap suaminya dengan tatapan yang mengejek.

"Maaf, pak. Sekali lagi ini hanya salah paham. Ini suami saya, dan ini..."

"Penganggu rumah tangga orang. Dia bahkan berusaha membawa kabur istri saya." Potong Wira lagi yang membuat Latisha gila.

"For God Shake! Bisakah kau tutup mulutmu dulu?"

"Apa kau sedang membelanya?"

Jerry sudah tertawa terbahak-bahak. Lihatlah pria yang menikahi Latisha. Tak lebih dari seorang yang tempramental dan kekanak-kanakan.

BUKAN ISTRI IDAMANWhere stories live. Discover now