My Arrogant CEO (✔)

Chapter 33

Trimester pertama kehamilan Sehun berjalan dengan cukup baik walau Chanyeol harus mengalami morning sickness hampir setiap pagi.

Pagi ini Sehun terbangun lebih dulu. Biasanya Chanyeol yang akan bangun lebih dulu karena harus memuntahkan isi perutnya, tapi itu sepertinya tidak berlaku pagi ini. Sehun menatap wajah calon suaminya itu. Dahinya yang lebar, hidungnya yang besar, bibirnya yang tebal, semuanya terlihat sangat sempurna di mata Sehun.

Ia akui Chanyeol itu sangat tampan hampir setiap hari, tapi entah kenapa pagi ini Chanyeol terlihat lebih tampan. Rasanya Sehun ingin memuja ketampanan calonnya itu setiap saat.

"Mau sampai kapan kau akan menatapku seperti itu Hunnah ?" Chanyeol membuka matanya perlahan. Ia menguap kecil sebelum mengecup sekilas bibir mungil milik Sehun itu.

"Sampai aku bosan hyung." jawab Sehun singkat.

"Baiklah baiklah sayang." Chanyeol bangun dari tidurnya lalu menyandarkan punggungnya. Ia langsung menarik Sehun kedalam pelukannya.

"Good morning Mommy." sapa Chanyeol. Sehun sedikit meringis mendengar panggilan.

"Apa tidak ada panggilan yang lain hyung ?" tanya Sehun memelas. 

"Itu sudah sangat cocok untukmu sayang." Sehun mengerucutkan bibirnya.

Sehun mengusap lembut perut Chanyeol. "Apa masih mual hyung ?" Chanyeol menggeleng.

"Sudah berkurang sayang. Sepertinya triplet sudah sedikit berbaik hati padaku." ucap Chanyeol lembut.

Sehun terkekeh. "Triplet memang baik Daddy hanya saja mereka sedikit jahil."

"Kau benar sayang." Chanyeol mengecup bibir Sehun lagi.

"Mau mandi bersama huum ?" tanya Chanyeol dan dibalas anggukan oleh Sehun. Chanyeol langsung menggendong Sehun ala bridal style dan memasuki kamar mandi.

¤¤¤

"Kapan kalian akan melangsungkan pernikahan sayang ?" tanya Tao pada Sehun. Saat ini keempatnya sedang menikmati sarapan mereka.

"Kapan saja bisa Mama. Keadaanku sudah baik baik saja. Lagipula aku tak akan banyak bergerak saat menikah nanti." jawab Sehun.

"Baiklah, Mama akan mulai menyiapkan pernikahan kalian. A simple wedding saja." ucap Tao lembut. Chanyeol dan Sehun hanya mengangguk.

Keempatnya melanjutkan makan mereka tanpa mengeluarkan suara lagi.

¤¤¤

"Aku akan berangkat sekarang sayang. Ingat, jangan terlalu lelah, jangan melakukan hal hal berat, jangan lupa makan, dan minum selalu vitaminmu sayang." peringat Chanyeol.

"Aye aye captaint. Aku tak akan melupakannya." jawab Sehun semangat. Chanyeol langsung mengecup dahi Sehun dan langsung memasuki mobilnya. Sehun melambaikan tangannya saat mobil yang dimasuki Chanyeol mulai bergerak. Setelah tak melihat mobil Chanyeol lagi, ia langsung masuk ke dalam rumah.

Setelah perjalanan yang cukup panjang, Chanyeol akhirnya sampai di perusahaannya. Ia memberikan kunci mobilnya pada petugas untuk memarkirkan mobilnya sementara dirinya langaung memasuki perusahaannya.

"Aku pikir kau tak akan bekerja hari ini." ujar Kai setelah memasuki ruangan Chanyeol.

"Aku sudah terlalu lama mengambil libur. Lagipula aku harus menyelesaikan ssmua pekerjaanku sebelum hari pernikahanku dengan Sehun dilangsungkan." ucap Chanyeol setelah menggantung jas miliknya. Ia langsung mengambil berkas yang harus ia periksa.