My Arrogant CEO (✔)

Fallin' in love ?

Suara derap kaki Kris menggema diseluruh penjuru Park Corporation. Setiap orang yang melihat Kris membungkukkan badan untuk memberikan hormat padanya. Kris memberikan senyuman tipis kepada mereka tanpa menghentikan langkahnya. Kris langsung memasuki lift dan menekan angka yang akan membawanya keruangan sang putra. Selang beberapa menit, Kris sampai dilantai tempat dimana ruangan sang putra kesayangannya berada. Kris menatap heran pada namja manis yang sedang menulis sesuatu diagenda kecil miliknya. Seingatnya, tak ada orang yang mengisi tempat tersebut. 'Sudah berapa lama aku tak mengunjungi putraku ? Sampai aku tak tahu jika dia sudah memiliki sekretaris cantik disini.' gumamnya pelan.

Kris mendekati namja manis itu. "Apa Chanyeol ada diruangannya ?" Sehun menatap bingung melihat pria yang sedang berbicara padanya. Sehun berdiri dan membungkukkan badannya.

"Sajang-nim sedang ada rapat dengan beberapa petinggi. Mungkin rapatnya akan selesai dalam beberapa menit lagi." jawab Sehun lembut.

Kris mengangguk. "Bukankah kau sekretarisnya ?" tanya Kris kembali. Sehun hanya mengangguk.

"Lalu apa yang kau lakukan disini ? Kenapa kau tak menemaninya untuk rapat ?" tanya Kris bertubi tubi. Sehun nampak bingung. Dia tak tahu harus menjawab apa. Setelah berpikir sejenak, Sehun mulai membuka suaranya kembali.

"Saya tidak tahu. Hanya saja sajang-nim meminta saya untuk tetap berada disini. Dia juga bilang kalau saya akan ada dalam bahaya jika saya menemaninya rapat." jawab Sehun seadanya. Kris tak percaya dengan apa yang didengarnya. 'Apa maksud Chanyeol mengatakan hal tersebut ? Dan bagaimana bisa namja ini percaya begitu saja dengan apa yang dikatakan oleh Chanyeol ?' Kris menggeleng.

"Aku akan menunggunya didalam saja kalau begitu." Kris ingin memasuki ruangan Chanyeol tapi Sehun melarangnya.

"Sajang-nim melarang siapapun untuk memasuki ruangannya tanpa izin dari sajang-nim sendiri, Tuan." Sehun berkata selembut mungkin agar orang yang ada dihadapannya ini mengerti dan tak sakit hati dengan perkataannya. Kris menaikkan satu alis miliknya.

"Apa kau tak mengenal siapa aku ?" tanya Kris lembut. Sehun menggeleng. Kris menatap tak percaya. Bagaimana mungkin dia tak mengenal Kris yang notabenenya adalah orang terkaya se Asia.

"Maafkan saya Tuan, saya tidak mengenal Anda dan Anda tetap tak boleh masuk tanpa persetujuan dari  Tuan Chanyeol." kata Sehun lembut.

"Baba." Kris dan Sehun menoleh dan menatap Chanyeol yang berjalan mendekati mereka.

"Apa yang Baba lakukan disini ? Tak biasanya Baba mengunjungiku tanpa memberitahuku lebih dulu." ujarnya lembut.

"Baba hanya ingin memberikan kejutan untukmu, Son. Mamamu sedang ada urusan dengan Lay Eomma. Kau tau sendiri kan, jika mereka berdua sudah bersama maka Baba dan Suho appamu akan diabaikan begitu saja." jelas Kris. Chanyeol mengangguk. Sehun menatap interaksi antara mereka berdua.

"Tuan Chanyeol, orang ini ingin masuk kedalam ruangan Anda, tapi saya sudah melarangnya tadi." ucap Sehun manis sambil memberikan senyuman yang bisa membuat siapa saja terpukau saat melihatnya.

Kris terkekeh dan Chanyeol hanya tersenyum kecil. "Lain kali, jika dia ingin masuk biarkan saja. Dia Appaku, Sehunna." ujar Chanyeol lembut. Kris menatap tak percaya. Chanyeol berbicara lembut ? Dengan orang selain dirinya dan Mamanya ? Ini adalah sebuah keajaiban dunia, menurutnya.

Sementara Kris sibuk dengan pikirannya, Sehun membulatkan mata dan mulutnya sambul kenatap tak percaya pada Kris. Appa ? Habis sudah aku. Bagaimana aku bisa tak tahu dengan Appa dari Tuan Chanyeol ? Tamat sudah harapanku untuk tetap bekerja disini.' Sehun menunduk. Dirinya tak berani menatap Kris dan Chanyeol. Chanyeol tersenyum dan mengusap kepalanya lembut.