Mad jo si manusia ajaib

DUEL BABAK KE DUA.

    Hari ini setelah upacara pembukaan duel babak ke dua. Setelah di bagi menjadi lima arena duel. Mad jo, terdaftar diarena no. Tiga. Moko di arena no. Satu. Ye yue di arana no. Empat.

    Tiap arena terdiri dari duabelas peserta. Peraturan duel juga masih sama, dengan duel babak pertama. Masih menggunakan sistem duel rotasi. Duabelas peserta duel, tiap arena, akan saling bertemu, menyisakan dua petarung terkuat ditiap arena yang akan maju kebabak selanjut nya.

    Disetiap arena duel, sekarang nama keduabelas petarung, muncul diudara di atas arena duel.

   Duel pertama adalah YE MATA, dari klan Apsenic, melawan ZAR OM, dari klan Beruang biru.

   Duel kedua adalah NAY LIE, dari klan Elf, melawan UR GULE, dari klan orc.

   Duel ke tiga adalah TYE DAR, dari klan Ent, melawan ROA GE, dari klan Gagak hitam, kerajaan Langit biru.

   Mad jo, akan bertarung dengan GOR EL, dari klan Naga gajah, diurutan duel ke empat.

   Duel kelima, adalah KUR BE, dari klan Kurcaci, melawan SAROE YASA, seorang wanita ras Duyung, dari kerajaan Laut Biru.

    Duel keenam, adalah BAO REN, dari kerajaan Langit Biru, melawan ZI XHA, petarung wanita Rogue, dari ras Rock megalith nomaden.

    Keduabelas petarung itu telah bersiap menunggu giliran. Duduk diperon khusus peserta.

    Wasit di pinggir arena segera memberi tanda peserta duel pertama, untuk segera naik arena duel.

    Kedua nya segera melesat kearena duel. Berdiri gagah diatasnya.

    Ye mata, seorang pemuda tampan, bertubuh tinggi besar. Mengenakan armor emas, dengan gliter perak. Menyandang pedang besar, dibahu nya.

   Zar om, humanoid beruang biru. Dengan tubuh tinggi besar. Lebih tinggi tiga kaki, dari lawan nya. Dia mengenakan armor logam biru. Senjata nya adalah gada batu, juga berwarna biru. Dia berdiri gagah, dengan gada, yang juga dia panggul dibahu.

    Penonton melihat dua peserta itu histeris. Baik pendukung, Ye mata, atau Zar om.

    "Oh, tampan nya pangeran Ye mata ...!"

   "Ye mata ...! Jadikan aku istrimu, aku siap melahirkan bayi-bayimu ...!"

    "Zar om, hancurkan wajah tampan nya ...! karena dia aku tidak kebagian wanita cantik ...!"

   "Huh, itu karena kamu sial! tidak ada hubungan nya dengan, pangeran idolaku ...!" teriak penonton wanita, menimpali seruan nya.

   "Zar om! tunjukan kekuatan Klan beruang kita ...?"

   Begitu antusias nya penonton. Saling mengelu-elukan jagoan nya.

   Sementara di arena.

    "He he he, pangeran Ye mata ..., tolong!" kata Zar om, sambil mengangkat tangan kiri, lalu jari-jari besar nya bergerak, memberi kode, Ye mata untuk maju menyerang.

   "Huh, sudah siap kalah, baiklah ...! Lihat serangan ...!" Dia segera maju menyerang. Pedang besar nya berkelebat ganas.

   "Hem! Lihat saja ..., Siapa yang akan kalah ...!" jawab Zar om, menanggapi kata-kata sombong Ye mata, sambil menangkis serangan nya, mengukur kekuatan lawan nya.

   BLENTAAANG!

   SWOOOSH!

   Dua senjata besar beradu keras. Suara benturan terdengar, diiringi gelombang kejut yang dahsyat. Kedua nya tampak kaget, terdorong mundur kebelakang.