Kesialan

30 4 0
                                    

Maaf, gue udah terlanjur jatuh cinta
Jadi, gak bisa diganggu gugat
Mau gak mau, lo harus cintai gue
-Alletha

.


.
.

"aww"

"sial"

Gadis itu kembali terjatuh akibat kakinya yang terkilir saat ingin mengejar alvano.

"dasar gak punya hati, pantesan aja lo gak bisa jatuh cinta" celah alletha yang kesakitan akibat terjatuh.

Alletha bangkit dan berjalan tertatih menuju kelas alvano. Keinginannya untuk memiliki buku milik alvano harus terlaksana, ia tidak ingin mengalah pada alvano, padahal itu hak alvano.

"siniin bukunya" alletha merebut buku yang berada di tangan alvano.

Alvano masih tidak ingin melepas buku itu untuk alletha. Akhirnya, terjadilah rebut merebut antara keduanya. Alletha menarik buku itu dari tangan alvano, namun alvano masih menahan buku itu agar alletha tidak mendapatkannya.

Sesaat setelahnya, aksa melepas buku tersebut sehingga membuat alletha terpental ke belakang.

"alvano" alletha meneriaki nama alvano, sedangkan laki laki itu dengan tatapan tajamnya menatap alletha, tidak berniat membantu.

"lo emang gak punya hati ya!  lo manusia apa jelmaan setan sih" alletha kembali meneriaki laki laki itu.

"lo ambil aja bukunya" alvano berujar santai setelah membuat alletha terjatuh.

"dari tadi kek, gue gak perlu sampe rebutan gini" sanggah alletha kesal.

Gadis itu masih enggan berdiri, menunggu bantuan dari alvano.

"aduhh kaki gue" alletha memberikan kode dengan berpura pura kesakitan, namun bukan alvano namanya, ia tidak akan tertipu oleh gadis itu.
Alletha bangkit dan segera berbicara tepat di depan wajah alvano.

"gak salah pilih gue, ganteng banget", batin alletha.

Hembusan nafas alvano masih bisa terdengar di telinga alletha, wajah mereka hanya berjarak sekitar 5 cm saja. Alvano hanya terdiam dengan tatapan tajam miliknya mengarah ke alletha.

"lo inget ya vano, gue bakal menangin hati lo, gue bakal jadi juara bertahan di lomba itu sampe tingkat nasional" alletha menekankan kata katanya, ia meyakinkan alvano bahwa ia bisa mendapatkan alvano.

"gue pamit" alleth meninggalkan alvano setelah meyakinkan alvano bahwa ia bisa mendapatkan laki laki itu.

Alletha menuju ke kelas, ia bisa saja naik darah jika berada di dekat alvano saat ini.

"abis darimana aja lo?" ratu menegur alletha yang baru datang, untung saja guru mapel selanjutnya belum datang.

"gue abis dari kelas alvano, gue apes banget hari ini, gue udah jatuh 3 kali, gue tetep aja dicuekin alvano, padahal ini udah tahun kedua gue ngejer dia, gue abis rebutan buku sama dia, gue udah marahin dia, gue kesel banget sama dia, gue marah sama dia, tapi tetep aja gue suka" alletha mejelaskan ratu panjang lebar.

"udah, ceritanya neng?" cibir ratu yang bosan mendengar nama alvano dari mulut gadis itu.

"lo mah walaupun benci, kesel, marah, atau apalah itu, tetep aja masih suka kan" lanjutnya mencibir alletha.

ALTHAWhere stories live. Discover now