Episode 80

214 3 3
                                    

"Pagi Niel.. Ummmaahhh.." Cium Selin dipipi Daniel.

"Pagi juga sayang" Balas Daniel tersenyum manis.

"Kamu enggak lupa kan Niel?"

"Apanya sayang?"

"Tuh.. kan.." Rajuk Selin dipelukan Daniel.

"Heemmm... iya sayang iya sayang" Peluk Daniel dengan erat.

"Makasih" Balas Selin memeluk erat.

.

"Selamat pagi tuan nona" Sapa Mahesa.

"Pagi juga Mahe" Balas Selin tersenyum ceria.

"Sarapan pagi sudah siap tuan nona"

"Hhheeemmm" Gumam Daniel langsung menuju meja makan bersama Selin.

"Wwaaahh... Makanan ya sangat banyak.. Sepertinya ini sangat enak" Ucap Selin langsung duduk.

"Silahkan dinikmati tuan nona" Ucap sang chef.

"Iya, Terima kasih ya" Balas Selin.

Sarapan pagi pun berlangsung dengan kedamain.

Setelah sarapan selesai, Daniel dan Selin telah berada diruang keluarga.

"Kamu mau nonton apa Niel" Tanya Selin kepada Daniel yang masih fokus dengan ponselnya.

"Terserah kamu saja sayang" Jawab Daniel melihat ponselnya.

"Oohh.. Ok, Mendingan aku nonton SIVA aja" Gumam Selin menganti Channel. (Hayoo siapa yang suka nonton Siva😁)

"Hahhahah... hahahhaa" Tawa Selin menonton.

Daniel pun langsung melirik Selin yang sedang asik tertawa, "Hheemmmm" Senyum Daniel melihat Selin yang sedang tertawa puas.

"Niel.. niel.. Lihat deh.. Masa si Ladusing selalu minta pertolongan sama anak kecil, Hahahhahaha" Tawa Selin memegangi perutnya.

"Hahhahahaha" Ikut Daniel tertawa. "Lihat sayang... kalau kakek siva bernyanyi" Daniel pun jadi terbawa suasana.

"Iya.. Semua akan hancur kalau kekeknya bernyanyi" Balas Selin masih tertawa.

Mahesa yang melihat tuannya itu dari kejauhan merasa sangat bahagia, "Terima kasih nona telah berada di samping tuan Daniel" Batin Mahesa sangat bahagia.

Setelah acara menonton Selesai, Daniel dan Selin kini sedang bersiap menuju rumah Clarisa.

"Ayok Niel.." Panggil Selin.

"Bentar sayang" Jawab Daniel memakai kausnya.

"OMG, kamu sangat tampan suami ku" Peluk Selin menghampiri Daniel.

"Terus berangkatnya kapan sayang kalau kekgini?" Ucap Daniel tersenyum.

"Aakkhhh iya, Kamu sih.. Buat aku tergoda aja" Balas Selin tersenyum sumbang.

"Hehehhhhhe Ayok.." Rangkul Daniel dipundak Selin.

"Mmmmm" Angguk Selin.

Selama perjalanan menuju rumah Clarisa, Selin tampak menikmati suasana kota padat itu dengan alunan musik.
"Niel nanti berenti sebentar ya ditoko kue"

"Iya" Angguk Daniel.

WAY BACK HOME  (S****haun)

Meomchun sigan sok jamdeun neoreul chajaga. Amuri magado gyeolguk neoui gyeochin geol. Gilgo gin yeohaengeul kkeunnae ijen doraga. Neoraneun jibeuro jigeum dasi way back home.

Amuri himkkeot dadado dasi yeollin seorap gata. Haneullo nopi nallin neon jakku naege doedorawa. Himdeulge samkin ibyeoldo da geudaeroin geol.

Sueopsi tteonan gil wieseo nan neoreul balgyeonhago. Biuryeo haetdeon mameun tto ireoke neoro chaolla. Balgeoreumui kkeute neul nega budichyeo. Geuman geuman.

King Mafia My HusbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang