Extra Chapter: Alpha Gerald Story

6.2K 396 56
                                    

Alpha Gerald menutup buku yang di baca nya.

Dia menyandarkan tubuhnya pada kursi di belakang nya dengan helaan nafas yang terdengar berat.

Dia melirik judul dari buku yang di baca nya.

World and Paradox

Helaan nafas yang berat terdengar kembali. Tangannya bergerak mengurut dahi nya yang terasa sedikit pusing.

Tanpa terasa, waktu berlalu dengan cepat.

Rasanya baru kemarin dia bertemu dengan mate manusia nya. Menjalani waktu yang indah bersama dengan mate nya.

"Seharusnya saat ini kita berada di tahun kedua bersama sama" gumam Alpha Gerald

Ya, seharusnya.

Karena nyata pagi ini, Alpha Gerald menerima kabar jika mate nya telah tewas.

Membunuh dirinya sendiri berserta bayi yang ada di dalam kandungannya.

Alpha Gerald menghela nafasnya dan menutup kedua matanya.

"Apa yang harus aku lakukan? Meskipun aku meminta maaf, kesalahanku tidak bisa dimaafkan" gumam Alpha Gerald lirih

Mate nya adalah yatim piatu. Mereka bertemu ketika Gerald berkunjung ke perusahaan nya di Dunia Manusia dan menemukan Mate nya hendak melamar pekerjaan di perusahaan nya.

Cukup klasik. Mereka bertemu, saling jatuh cinta dan kemudian memutuskan untuk hidup bersama.

Mereka merencanakan banyak hal.

Tapi pada akhirnya, rencana hanyalah tinggal rencana.

Karena faktanya, sebelum rencana itu menjadi kenyataan.. Mate nya tewas.

"Sellina.." gumam Alpha Gerald lirih

Dia memejamkan matanya dan membayangkan sosok Sellina.

Sellina Agatha.

Mate manusia nya yang cantik. Dia ramah dan murah senyum.

Hidup di panti asuhan membuatnya tumbuh menjadi sosok yang baik hati. Dia bahkan tidak mempermasalahkan identitas Alpha Gerald yang seorang Werewolf.

Dia menerima Alpha Gerald dengan sepenuhnya.

Dan bodoh nya, Alpha Gerald menyianyiakan eksistensi nya.

Alpha Gerald beranjak keluar dari ruangan Alpha nya.

Langkahnya yang lebar membawa nya pada kamar nya sendiri.

Dia butuh waktu.

Untuk bisa menerima keadaan.

Juga untuk bisa memaafkan dirinya sendiri.

Alpha Gerald mendengus keras. Dia mengerang dan memukul dinding kamarnya sekuat tenaga. Melampiaskan rasa marah dan kesedihannya.

"Bodoh!" rutuknya

"KAU BODOH GERALD! KAU TIDAK PANTAS HIDUP! SEHARUSNYA KAU YANG MATI DAN SELLINA YANG HIDUP" teriaknya

Nafasnya tersenggal, wajahnya memerah menahan tangis yang sedari tadi tertahan.

Namun setelahnya tubuh Alpha Gerald luruh. Tangisnya meluap ketika melihat foto Sellina yang tersenyum bahagia di hari pernikahannya di Dunia Manusia.

"Bodoh, aku bodoh" lirihnya

Alpha Gerald menutup wajahnya dengan kedua tangannya. Teriakan frustasinya kembali terdengar. Hingga membuat siapapun yang mendengar merasa iba.

〰❇〰

The Rejected (TELAH TERBIT)On viuen les histories. Descobreix ara