Addicted ((jaeyong))

PART 1

HALLO SEMUANYA ....
SEBELUM BACA NIH YA YEOROBUN FOLLOW DULU YUK SAMA VOTE , KOMEN JUGA YA JANGAN JADI SIDER

OH YA KALU SALAH ATAU TYPO BILANG AJA JANGAN SUNGKAN YE SOK KENAL AJA
OKE YA AYANGIEK 💗

HAPPY READING💗💗

*************
🌱🌱
*************

Pagi ini taeyong pergi menuju mini market untuk bekerja seperti hari biasanya , taeyong membuka kunci pintu tersebut dan memasuki mini market itu

"Hah aroma ini selalu ku cium" ujar taeyong

Taeyong mulai membereskan seluruh barang barang yang berada di minimarket tersebut dan merapihkannya

Setelah merapihkannya taeyong pergi ke arah gudang untuk mengambil beberapa kardus mie untuk ia tata di rak barang barang

Seseorang memasuki mini market itu "taeyong" ujar seseorang yang memasuki mini market itu "ah doyoung ... ada apa?" Tanya taeyong

"Tidak-hari ini aku bekerja dan ya aku mau membeli kimbab yang di hangatkan" ujar doyoung

"Tentu " jawab taeyong

Taeyong menunda aktifitasnya membereskan rak rak itu dan menuju oven untuk membuatkan makan untuk doyoung

"Tunggu sebentar" doyoug menjawab atas pertanyaan taeyong

Taeyong menjalankan harinya seperti biasanya menjaga tokonya

Ring ...ring...

Ponsel taeyong berbunyi

"Ah wae?..."

"...."

"Berapa biaya yang di perlukan eomma?"

"...."

"Cukup besar juga ya eomma"

"...."

"J-jangan eomma ku usahakan untuk mencari uang itu kumohon jangan ya"

"..."

"Eomma kumohon aku akan mencari uang itu jadi jangan khawatir dan jangan mencoba untuk menjual cincin itu"

"...."

Seseorang memperhatikan gerak gerik taeyong yang sedang menelpon dengan ibunya

Setelah menelpon ibunya pria itu datang menghampiri taeyong "ibumu sakit lagi tae?" Tanya pria itu membuat taeyong mengangguk akan jawaban atas pertanyaan dari pria itu

"Ah nee tuan mingyu"

"Berapa biaya ibumu?" Tanya mingyu kepada taeyong

"Ah kecil tuan tak perlu khawatir aku bisa mengatasinya"

"Kau selalu berkata seperti itu taeyong" mingyu mengeluarkan dompet di sakunya

"Tidak perlu tuan sungguh tak perlu"mingyu mengeluarkan beberapa lembar uang itu dan menyodorkannya kepada taeyong

"Terimalah aku hanya menbantumu"

Taeyong menelan ludahnya pasalnya uang yang bulan lalu mingyu berikan kepada taeyong belum bisa taeyong bayar ya sama untuk mengobati penyakit ibunya

"Tuan kumohon tidak perlu -uang yang saat itu belum kugantikan" ujar taeyong

Mingyu mengangguk ia paham akan situasi taeyong "aku paham sekarang terimalah uang ini" mingyu menaruh uang itu dan pergi keluar dari minimarket itu

Mingyu merupakan pemilik dari mini market tempat taeyong bekerja ya mingyu tahu bagaimana kondisi taeyong yah harus membiayaain perobatan ibunya

"Aku merasa tak enak dengan tuan mingyu sungguh "

Sore hari pun tiba sudah saatnya taeyong pulang kembali ke rumahnya "ah bagianmu bukan jimin?" Ujar taeyong kepada penjaga mini market lainnya

"Ah benar hyung-pulanglah hati hati ya" ujar jimin

"Tentu kau juga berhati hati ya"

Taeyong melangkahkan kakinya menuju rumah nya di sepanjang jalan taeyong terus berpikir tentang biaya pengobatan ibunya dan juga jimin seorang kasir baru

"Ia masih sekolah dan mengambil kerja part time sungguh seperti aku dahulu haha" ujar taeyong

Taeyong terus berjalan melewati jalan untuk menuju rumahnya dan sampailah ia di sebuah apartemen kecil yang cukup untuk tinggal mereka berdua

"Eomma..." panggil taeyong saat ia tiba di dalam apartemen kecil itu yang bisa ia sebut rumah

Taeyong melirik ke arah laci yang berada di dekat pintu terdapat kertas seperti kertas tagihan

"Aku lupa membayar listrik" ujar taeyong

"Ah taeyong kau sudah pulang" ujar seorang wanita yang memakai syal di lehernya

"Apakah eomma baik baik saja? Ini makanlah aku membawakan bento untuk eomma" ujar taeyong yang memberikan sebungkus bento kepada eommanya

"Kau selalu membelikan eomma makanan ... kau sudah makan?" Tanya seohyun

"Sudah eomma -yang penting sekarang eomma harus makan dan sehat oke"

Seohyun mengangguk sedangkan taeyong pergi menuju kamarnya dan menatap langit langit kamarnya sembari merebahkan badannya di atas kasur

"Hah aku teringat appa" ujar taeyong saat mengingat seandainya appanya masih ada di sisi taeyong dan ibunya

TBC

Jangan jadi sider ya ayangiek kuee hayu komen apa aja kek jangan sepi😊🔪