Addicted ((jaeyong))

PART 27

HALLO SEMUANYA ....
SEBELUM BACA NIH YA YEOROBUN FOLLOW DULU YUK SAMA VOTE , KOMEN JUGA YA JANGAN JADI SIDER

OH YA KALU SALAH ATAU TYPO BILANG AJA JANGAN SUNGKAN YE SOK KENAL AJA
OKE YA AYANGIEK 💗

HAPPY READING💗💗

*************
🌱🌱
*************

Mobil Jaehyun berhenti di halaman rumah yang cukup besar, tidak tidak ini lebih dari besar bisa di katakan seperti istana menurut Teyong tetapi tidak menurut Jaehyun yang menganggapnya seperti apartemen

"WAHHHHH .... PAMAN JAEHYUN MENGAPA KITA MENUJU KE SINI?" Teriak Jeno antusias saat melihat bangunan rumah itu yang menabjubkan

"Jeno mau tinggal di sini?" Tanya Jaehyun

"Huk tentu-bolehkan appa?"

Taeyong hanya terdiam atas pertanyaan Jeno, Jaehyun yang melihat hal itu langsung memecah keheningan "baik turun dahulu dan memakan sesuatu di sana"

Jaehyun langsung turun dari mobilnya dan membukakan pintu belakang untuk Jeno dan juga Mark

"Wahhh ada tamannya-paman apakah aku dan Malk hyung bisa belmain di sini?" Tanya Jeno

"Tentu"

"Mark ... Jeno kalian masuklah di sana nanti ada paman Hyungsoo yang akan membantu kalian-bilang saja paman Jaehyun yang menyuruhnya..."

"...mengerti?"

Jeno hanya menganggukan kepala dan menarik tangan Mark untuk pergi bersamanya, sedangkan Taeyong masih terdiam di mobil Jaehyun yang melihat hal itu langsung membukakan pintu untuk Taeyong

"Turunlah"

Tetep pada pendiriannya Taeyong tam mengikuti apa yang dikatakan oleh Jaehyun. Dengan tenang Jaehyun membujuk Taeyong agar ia turun dari mobil

"Sudah ku katakan bukan? Aku tak ingin tinggal bersamamu!"

Jaehyun yang terkejut saat Taeyong mengucapkan itu "demi anak anak kau tak mau? Kau tak berfikir kebahagiaan mereka?"

"Selama ini aku cukup bahagia, tanpa mu tanpa harta yang melimpah ini-perlu di garis bawahi kau hanya seorang penganggu tuan Jaehyun!"

Jaehyun membuang nafas nya berat dan menundukan pandangannya "baiklah aku hanya pengganggu di hidupmu serta perusak bukan?"

"Ya!"

"Aku hanya bertanggung jawab atas kalian apakah itu tidak bisa?"

Taeyong terdiam 'pikirkan kebahagiaan anakmu' kata kata yang Mingyu ucapkan itu seketika terintas di pikiran Taeyong

"Baiklah-hanya beberapa hari aku tinggal di sini tuan Jaehyun"

"Tidak... sampai Jeno dan Mark memasuki sekolah dasar"

"Ck"

"Setuju?"

"Yayaya baiklah"