† Bab 9.

21.9K 1.9K 42
                                    

📍Vote and comment ya.
📍Silent Readers Not In Here.
📍warning awas jika ada typo.
.
.
.
.
.
📍Happy Reading.

Ivy tertawa terbahak-bahak muka serius dan kaku sama ucapan cute milik Glen begitu berbeda,dia harus tak tahu harus bicara apa.

"Untuk apa aku marah Glen? Tidak marah kok aku!" Glen pun tersenyum dan memeluk pinggang Ivy,dan tersenyum manis.

"Ivy jangan tinggalin Glen selamanya ya!!" harapnya.

Ivy hatinya menghangat,ah dia tidak sendirian di dunia ini dia mengangguk dan mengelus rambut halus sehitam kayu ebony milik Glen.

"Iya Glen! Kita akan bersama selamanya!"

Ivy dan Glen tidak menyadari jika ucapan mereka seperti fatamorgana,belum lagi para organisasi immorcall sedang mencarinya,karena hidup mereka seperti diburu hingga ke ujung dunia.

"Glen nanti malam aku ada undangan pesta temenku apa kamu ikut?"

Glen mengambik kursi belajar di dekatnya dan duduk ia memandang ivy seolah ivy adalah bidadarinya yang menerangi hatinya yang gelap ia bahkan tersenyum-senyum sendiri ketika menatapnya,Ivy itu cantik bahkan tanpa Make Up apapun yang terbubuhi di wajahnya.

"Glen...?" Ivy melambaikan tangannya di hadapan wajah Vampire Chilsdish itu hingga kembali ke pikiran akal sehatnya.

"Hmm?" suaranya yang pendek saja sangat bagus di telinga Ivylina,ah dia ingin menyembunyikan Glen di kardus saja.

"Kamu nanti malam ingin ikut aku atau di sini saja?" katanya lagi,

Glen menggelengkan kepalanya menolak,"tidak,Glen dirumah saja,Ivy pergilah dan...hati-hati!!"

"Kenapa tidak ikut?"

"Pasti di tempat ivy berada banyak ceweknya,Glen tidak mau diterkam seperti di toserba waktu itu Glen Tidak Mau Ivy!!" ia merintih seraya mundur menggunakan kursi.

"Oh..begitu baiklah kamu disini saja dan aku akan kembali secepatnya aku janji Glen!" mata Ivylina mengedip-ngedip dan bersungguh-sungguh dalam menatap Glen.

Glen mengangguk senang kali ini hal yang bikin ia heboh adalah saat ia masuk ke dalam kamar mandi untuk mandi di belakangnya Glen juga ngintil,

Gila apa jadi serem cuk!

"Woi ngapain ngikut aku Glen? Yaelah sonoh nonton TV atau apalah aku mau mandi!!" Ivy jelas malu lah mau mandi aja dikintilin anak itik kek Glen,terlebih lagi aroma jantannya yang selalu pengin bikin ia klepek-klepek tak berdaya,

Glen yang menangkap nada tidak enak Ivy segera mengangguk dan menyibukkan dirinya dengan nonton sesuatu video youtube,

Lega karena Si Anak itik udah gak ngintilin lagi ivylina bergegas mandi dan setelah mandi dia memilah-milah baju di almari itu semua kuni dan tidak ada bagus-bagusnya,gilanya lagi ada dua daster kembang-kembang warna pink lagi ntahlah daster siapa ini?Ivylina nemunya di lemari kost nya.

Ia memilih menggunakan sweeter longgar dan celana jins sederhana lalu sedikit mengepang rambutnya membentuk pita dan menjepitnya dengan jepitan kupu-kupu sederhana,

"Glen aku pergi dulu,jaga kost nya ya sampai aku balik!!" Glen yang tidur tengkurap di ranjang kecil pun melambaikan tangannya,

"Ivy hati-hati di jalan,jangan jalan sendirian ya!!" nasehatnya,Ivy mendadak terhura karena selain laurie temannya akhirnya ada satu juga yang peduli dengannya,ah ia sungguh merasa bahagia luar dan dalam sekarang berkat kehadiran Glen hidup Ivylina tidaklah Monokrom Black and White lagi.

👑My Childish Vampire(On Going)👑Where stories live. Discover now