22. Pertunangan

6.9K 1.3K 528
                                    


Pagi ini Yukhei bahagia. Sudah satu minggu sejak kabar bahwa pertunangan Renjun dan Jeno akhirnya memiliki tanggal. Kelompok mereka tak dapat lebih bahagia mempersiapkan hari ini.


Bagaimana ya? Jujur sebelum ini, Yukhei tak pernah dapat membayangkan Renjun memiliki pasangan. Adiknya itu seorang pribadi yang bebas, dia puas dengan kehidupannya, dan saat tidak maka dia akan melakukan apapun untuk mencapai tujuannya.


Renjun adalah kekuatan yang harus ditakutkan. Sebelumnya sulit bagi Yukhei membayangkan Renjun dapat atau bersedia terikat. Kalaupun iya, bayangan Yukhei itu adalah dia menikah saat usia tua, menikah dengan seorang pengelana ntah dari bumi bagian mana, dan tujuan hidup mereka setelah menikah adalah berkelana.


Ya, seliar itu ekspektasi Yukhei bagi Renjun.


Tapi lihatlah kenyataan yang terungkap. Renjun akan bertunangan dengan seorang pangeran, pangeran kedua! Dari Phynexia! Pangeran Jeno yang lebih kalem, dengan pergaulan yang terjaga. Seorang dengan gelar pelajar dibandingkan politikus. Seorang yang digerakkan oleh perkataan orang lain dan tidak memiliki suara.


Yukhei tidak bermaksud menyindir, dia malah senang! Ya gimana ya, selain ekspektasi diatas, Yukhei membayangkan seseorang yang kemungkinan besar tidak akan akur dengan mereka sebagai kelompok Renjun.


Ntah dari sikap protektif mereka, atau kedekatan mereka, mungkin juga karena merasa kelompoknya mengekang Renjun atau ntahlah. Tapi Jeno bukan orang seperti itu. Memang awalnya dia agak ignorant tapi dia baik dan ingin belajar. Mereka tak dapat membayangkan orang lain yang lebih cocok untuk bersama dengan Renjun kecuali Jeno.


Tunggu sampai rakyat Croastrow mengenal Jeno, mereka pasti akan menyayanginya!


Harapan Yukhei Renjun juga akan diterima di Phynexia. Hari ini adalah hari harapan itu terkabul.


Dengan kencang Yukhei membanting pintu kamar Renjun dan berteriak. "Pagi yang indah ya?!"


Matahari saja belum ada dan tak ada yang terlihat, tapi senyuman Yukhei sudah terbit. Dia benar-benar tidak sabar untuk hari ini!


Renjun yang kaget karena Yukhei tanpa bimbang menggapai sendal kayu di lantai dan melemparkannya pada Yukhei yang langsung berlindung dibalik sayap-nya sambil menjerit meminta pengampunan.


Tidak lama setelah pertengkaran kecil mereka, kelompok Renjun mulai berdatangan dan sibuk mempersiapkan Renjun.


Yiyang dan NingNing sibuk menyisir rambut panjang Renjun. Akibat kebutuhan mereka untuk terbang, maka Croastrow biasanya menyanggul rambut mereka diatas, agar tidak mengganggu pandangan mereka ketika terbang. Tapi hari ini hari spesial! Mereka akan menyisir dan meminyaki rambut Renjun yang akan setengah terurai. Rambut Renjun harus terlihat mengkilap ketika menyapa masyarakat Phynexia!


YangYang, Chenle dan XiaoJun sudah pergi bersama untuk mengumpulkan bunga-bunga yang diberkati embun pagi. Bunga tersegar dan terindah ketika ditabur setelah kedua pribadi terkait telah memperkenalkan diri sebagai milik satu sama lain didepan semua orang.

Imperial Shadow ≡ NoRenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang