Chapter 08

290 75 32
                                    

Sebelum scroll kebawah, harap vote (☆) dulu ya...
Makasihhh♡










Happy Reading⚘






















Saat kecil, Taehyung sangat berbeda dengan dirinya yang sekarang.

Taehyung kecil sangatlah nakal. Dia sering kabur saat pelajaran dimulai, dia juga tak jarang membuat teman sekelasnya menangis, karena sering memukul mereka saat kesal, sangat parah bukan?

Hari ini, Taehyung pergi ke taman sendirian, dia kabur dari kelasnya, yang menurutnya sangatlah membosankan.

"Hyak, jelek! Bwahaha" Taehyung menertawakan gadis kecil yang belepotan, karena habis memakan ice cream.

Merasa ditertawakan, dia malah ikut tertawa, sungguh gadis kecil yang polos.

"Hhaha, jelek" Gadis kecil itu tertawa, sambil mengulang perkataan Taehyung.

Taehyung sendiri tak suka, saat orang lain menertawakannya, dia ingin sekali memukul gadis itu.

Saat ingin berlari menghampiri gadis itu, Taehyung terjatuh, lututnya berdarah walaupun tak parah.

"Hiks" Sebisa mungkin, Taehyung menahan tangisnya yang pecah. Dia meniup-niup lukanya dan itu terasa perih.

Gadis kecil itu diam, dan hanya melihat Taehyung yang tengah meringis kesakitan.

Dia pergi dari sana, namun tak lama kemudian, dia menghampiri Taehyung yang masih duduk di rerumputan.

"Kajja, eomma bilang, jika terluka itu sakit, jadi harus diobati, katanya jika tidak diobati bisa eum...apa ya? Oh iya inpeksi!" Sohyun tersenyum menampilkan deretan giginya yang rapih, gadis kecil itu bernama Sohyun. Walaupun pengucapannya masih salah, dia percaya diri, namanya juga anak kecil.

Taehyung hanya menatapnya datar, gadis didepannya ini cerewet.

apa tadi? Katanya inpeksi? Bicara saja masih salah!-batin Taehyung.

"Infeksi" Koreksi Taehyung, dia juga berpikir jika gadis kecil yang ada didepannya ini seumuran dengannya.

"Seharusnya, anak kelas 2 sd, sudah bisa berbicara dengan lancar tahu!" Sarkas Taehyung.

Namun Sohyun yang memang polos, dan tak tahu arah pembicaraan Taehyung, malah ikut duduk disamping Taehyung.

Gadis itu membuka tas dokter mainannya, di dalamnya terdapat obat-obatan yang asli. Ternyata Sohyun membawa itu untuk mengobati luka Taehyung.

"Aw, sakit" Ringis Taehyung, dia terus menatap tajam, gadis kecil yang ada didepannya ini. Taehyung juga mengecam perbuatan Sohyun, karena lancang mengobati lukanya tanpa seperijinan Taehyung.

"Eomma bilang, laki-laki itu harus kuat, seperti Oppa, kata eomma juga Sohyun harus kuat" Entah kenapa Taehyung merasa jika Sohyun itu sedang menahan tangisnya, karena suaranya yang bergetar.

"Kenapa menangis?" Tanya Taehyung, karena melihat Sohyun yang akhirnya menangis.

Setelah selesai mengobati luka Taehyung, Sohyun kecil mengusap air matanya, dan tersenyum.

"Aku merindukan Oppa" Sohyun tersenyum hingga matanya tak terlihat.

"Tinggal menemuinya saja" Acuh Taehyung.

My Soulmate is a Annoying Neighbor ||Where stories live. Discover now