**Typo Bertebaran**
*
*
*
*
*
بسم الله الرحمن الرحيم🍂
******
"Gue juga benci sama Lo jingga"salsa menatap jingga dengan penuh kebencian
"Maksd Lo?"tanya jingga
"Sa kita udah sahabatan lama,masa cuman gara gara ini Lo ngancurin persahabatan kita""Gue ga pernah nganggep Lo sahabat"
"Cewe murahan kaya Lo ga pantes disebut sahabat""Jaga bacot Lo!"sentak senja pada salsa
Jingga yang tak percaya dengan apa yang diucapkan salsa
Jingga sudah menganggap salsa sebagai kakaknya sendiriDengan menahan tangisnya jingga berjalan kearah salsa
Sampai dihadapannya jingga mengambil sebelah tangan salsa dan memberikan sebuah gelang yang menandakan bahwa jingga memberikan jabatannya pada salsa
"Picsy milik Lo seutuhnya"jingga tersenyum dengan air mata yang mengalir
Jingga berbalik dan pergi keluar
"Lo jahat sa"ucap Lily lalu pergi keluar ruangan
"Selesai kan?"
"Sekarang lepasin cewe itu"ujar Alvin dengan dinginPerlahan lahan tarikan dirambut wanita itupun melonggar
Alvin menarik Dinda menjauh dari salsa
"Puas Lo sekarang?"setelah mengucapkan itu Alvin pun ikut keluar,diikuti yang lainnya dan meninggalkan salsa sendiri
"You okay?"tanya Lily saat melihat jingga terdiam didekat mobilnya
Jingga mengangguk"yu balik"
"Nda kalo Lo nyetir bahaya,pikiran Lo lagi ga beres"ujar Dika
"Biar gue aja yang nyetir"tawar Lily
Mereka pun bergegas pergi meninggalkan rumah itu
"Li ke cafe dulu yu"ajak jingga
"Boleh"Lily pun membelokan mobilnya kearah cafe jingga
Yang lain hnya mengikuti saja dari belakang
"Jngn terlalu dipikirin nda"Lily melihat jingga yang kembali termenung
"Kita udah sahabatan cukup lama Li,tapi dia dengan gampangnnya ngomong gitu"jingga pun tak bisa menahan Isak tangisnya
Jingga menangis tersedu sedu"gue ga nyangka aja sama apa yang terjadi hari ini"
Lily merasa kasihan melihat jingga,mengusap surainya lembut
"Jngan pernah tinggalin gue Li"
"Lo satu satunya yang gue punya sekarang"jingga berucap sambil menangis"Gue,Dika,senja,Arga,Alvin sama bobby bakal selalu ada buat Lo nda"
__________
Sampai dicafe seperti biasa jingga berjalan menuju rooftop
Mereka duduk dibangku pojok
Seorang Waiter pun menghampirinya
Mereka hnya memesan minuman
"Jangan terlalu dipikirin org kaya dia mah,lupain"ujar Arga menepuk nepuk bahu Dika
"Eh iya,Alvin mana?"tanya Lily karna tak melihat Alvin
"Nganterin cewe tadi dulu, katanya kasian"jawab Bobby
"Emng ada gila gilanya si salsa""ujar Bobby memikirkan kejadian tadi
Mereka pun hnya mengangguk
"Lo pada ga pernah dicariin gitu sama nyokap bokap Lo"tanya Lily pada para kaum Adam itu
"Mksdnya Lo semua udah lumayan lama tinggal dirumah jinggakan,ga pernah dicariin atau ditanyain gitu?"
"Lah kita cowo,Lo yang cewe dicariin kaga?"tanya balik Bobby
"Kalo gue si udah biasa nginep dirumah jingga"jawabnya
Waiters pun datang membawa minuman pesanan mereka
DRTT DRTT
hp Arga berbunyi
"Apa Vin"
"Lo pada dimana,ni rumah sepi"ujar Alvin
"Kita lagi di cafe"
"Ywdh gue otw kesitu"
Alvin pun mematikan tefonnya
"Gue mau kebawah dulu"ujar senja
"Mau ngapain?"tanya Lily
"Beli rokok"senja pun beranjak dari duduknya
Senja pergi keluar untuk membeli rokok
Saat diperjalanan tiba tiba ada segerombolan lelakii yang mencegat senja"Turun Lo!!"teriak salah satu laki² itu
Senja pun turun dari motornya
"Apa?"
"Urusan kita belum selesai"ujar laki laki yang bernama Toni
Senja hnya mengangkat sebelah alisnya
Tanpa aba aba mereka semua pun langsung menyerang senja
BUGH
BRAK
DUG
BUGH
SRAK
Kulit senja tergores pisau yang dibawa Toni
"Wey!!"teriak dari arah belakang
Mereka semua langsung berhenti dan berbalik meliahat siapa yang memanggil mereka
Alvin
"Beraninya keroyokan Lo!!"
🌼**TBC**🌼
YOU ARE READING
Promise🍂
Teen Fiction[FOLLOW DULU SEBELUM BACA] "Lo semua ga akan ngerti,sakitnya saat orang tua Lo sendiri bahkan pengen ngeliat Lo mati!!" ~Jingga jesslyn valencia~ "Semua orang mengalami saat saat menyedihkan,tapi semuanya akan berlalu Jika kau bisa bertahan sedikit...