8

8.2K 388 0
                                    


•🥀•

10 tahun berlalu, arsen masih di asingkan oleh kedua orangtuanya, sekarang adalah hari kelulusan arsen tapi kedua orangtuanya tak datang di hari itu

Di hari yg sama Leon pun sedang kelulusan di sekolah menengah pertama nya. Meira dan beni malah memilih datang di acara kelulusan Leon daripada arsen

Leon sudah mulai mengerti tentang masalah yg di hadapi nya, mungkin orng tuanya lebih sayang pada leon dibanding dirinya

Saat sampai rumah arsen melihat Meira, beni dan Leon sedang merayakan kelulusan adiknya, arsen merasa iri karena kasih sayang orng tuanya berbeda

Leon yg menyadari kedatangan arsen hanya tersenyum miring, Leon juga membenci Arsen karena kejadian 10 tahun lalu

Arsen langsung berlari menuju kamarnya lalu memasukkan semua barang-barangnya kedalam koper, sampai pada tangga terakhir arsen di tanya Meira

"Kamu mau kemana arsen?"tanya Meira

"Pergi!"

"Pergi kemana kamu hah?!"beni menghampiri arsen

"Pergi dari rumah ini, pergi dari kehidupan yg buruk, arsen cape dad setiap hari kalian gak perduliin arsen. Sedangkan leon. Anak kesayangan kalian selalu di manja, arsen iri Arsen selalu di anggap anak pungut!"

"Mommy selalu manjain Leon dan gak pernah bentak Leon, sedangkan sikap kalian sama arsen beda!, Kalian bentak arsen, bahkan kalian gak tau kalo aku sering ngekonsumsi obat tidur, bahkan obat penghilang stres, arsen capek mom, dad!"arsen luruh kebawah, menangis sejadi-jadinya bahkan di usia Arsen yg memasuki 19 tahun masih sering menangis setiap malam

Meira memeluk arsen yg terduduk di lantai, arsen tak membalas pelukan dari Meira"maafin mommy"Meira mengelus rambut arsen

Arsen berdiri dan langsung meninggalkan rumah, "arsen mommy mohon jangan pergi"mohon Meira tetapi arsen masih tetap meninggalkan rumah

Flashback off

"Jdi kamu sampai sekarang tinggal disini?"arsen mengangguk

"Saya selalu iri sama Leon yg di sayang mommy sama Daddy, saya gak punya siapa-siapa"lirih Arsen

Alea menggeleng"ada aku mas, jangan ngomong kamu gak punya siapa-siapa. Aku akan tetap disini klo kmu butuh aku"alea memeluk arsen menenangkan pria itu

"Makasih"arsen mengecup bibir alea singkat

"Sekarang kamu udah gak ngekonsumsi obat-obat itu lagi kan?"arsen menghela nafasnya

"Beberapa bulan ini saya udah gak ngekonsumsi itu lagi"

"Jangan pernah lagi oke"Arsen mengangguk seperti anak kecil

Mereka berdua menikmati kebersamaan mereka, alea sangat bahagia. Bagaimana tidak sekarang arsen tertidur dengan pahanya menjadi bantalan

Alea Mengelus rambut arsen yg menurutnya sangat halus,  hingga mata arsen terbuka dan langsung menatap alea

"Cantik!"gumamnya

ALEA (SELESAI)Where stories live. Discover now