Episode 12

361 62 17
                                    

Permainan Tagada ride berakhir, Jiwoo agak pening. Jantungnya asyik dup dap dup dap. Jiwoo menyapu rambutnya ke atas.

Seonghwa dan In Yeop menghulurkan tangan ke arah Jiwoo, perkara itu membuatkan Seonghwa dan In Yeop segera mendongak dan melihat satu sama lain seperti ianya pertandingan merenung.

Namun Jiwoo berdiri tanpa bantuan mereka berdua, dia berjalan menuruni tangga daripada Tagada ride ini sendiri, meninggalkan dua jejaka itu dengan satu tangan kedepan sambil merenung. Pekerja disana terpaksa pergi ke arah mereka berdua dan memberitahu mereka untuk turun daripada Tagada ride ini. In Yeop dan Seonghwa terkejut kerana Jiwoo hilang dari pandangan. Mereka berdua turun daripada permainan itu dan pergi ke arah Jiwoo yang menunggu Seonghwa di bawah.

Apabila Jiwoo nampak yang In Yeop berjalan ke arahnya bersama Seonghwa, wajahnya merah tanpa dia sedar, namun Jiwoo tunduk ke arah In Yeop untuk menghilangkan rasa bersalahnya.

"I apologize again In Yeop-ssi." Jiwoo berdiri tegak semula.

In Yeop melambai sebelah tangannya ke kiri dan kanan, "No, that's okay! I had fun myself back there since I came here alone."

Seonghwa menjeling In Yeop yang berada di tepinya itu, kemudian perlahan-lahan dia pergi ke tepi Jiwoo lalu silangkan tangannya. Dia memerhatikan In Yeop yang mengenakan baju t shirt berlengan panjang biru pastel dengan kolar bulat, bajunya di tuck in kedalam seluar jeans berwarna hitam itu. Kasual.

In Yeop kemudian perasan sesuatu, dia melihat kepala Jiwoo. In Yeop mendekati Jiwoo dan menyentuh rambut Jiwoo. Rambut Jiwoo terkeluar sedikit, mungkin sebab terhantuk tadi.

Dia menyikat rambut Jiwoo dengan jarinya ke bawah, jarinya tersentuh telinga Jiwoo kerana rambut Jiwoo yang agak pendek itu. Sentuhan In Yeop membuatkan Jiwoo flinch dan bergerak dengan langkah yang kecil ke belakang.

In Yeop yang sedar dia buat Jiwoo agak tidak selesa menarik tangannya ke belakang, "Ah, I'm sorry, it just your hair is a little messy." In Yeop menggaru belakang lehernya, awkward kerana membuat seorang gadis tidak selesa.

Seonghwa agak menjadi defensive apabila melihat reaksi Jiwoo, dia mengambil tangan Jiwoo dan menggenggamnya. 

"Don't you have anywhere to go?" Kata Seonghwa, dia kedengaran sarkastik.

"Oh, thank you for reminding me, I do have somewhere to attend to." In Yeop berkata lalu menoleh ke arah Jiwoo.

"Jiwoo, thanks to you I had fun tonight, my day was boring to be honest, work is pilling up. Thank you again for making my day." Sambung In Yeop, dia tersenyum lebar lalu tunduk ke arah Jiwoo. 

Jiwoo tidak tahu mengapa namun di sudut hatinya, dia lega dapat menceriakan hari seseorang.

In Yeop kemudian berlalu pergi sambil melambai mereka berdua, semakin jauh dari pandangan. 



*****



Roda ferris itu berpusing dengan perlahan, megah berdiri dengan tinggi berbanding permainan lain.

Jiwoo memerhatikan Roda Ferris itu berpusing.

Seonghwa juga memerhatikan roda ferris itu, lalu melihat Jiwoi.

Seonghwa mendekati Jiwoo, "Why don't we take pictures there? You know, for evidence."

"Can we go home after that?" Jiwoo menoleh ke arah Seonghwa.

Mata mereka berdua bertembung, tanpa Seonghwa sedar, jantungnya berdegup secara tiba-tiba. Dup! 

[SU] BadBoyfriend |Seonghwa ATEEZ|Where stories live. Discover now