ENAM

334 37 6
                                    

Seseorang yang baru saja Dateng itu adalah Galang,mereka semua sedang kumpul di rumah Shafiq

"lama banget Lo Dateng nya"ucap aldi

"Macet tadi"ucap Galang lalu duduk di samping Shafiq yang pokus ke ponsel nya

"Terus itu bawa apaan?"tanya lingga yang tak sengaja melihat satu kantung kresek di tangan Galang

Galang pun menoleh ke lingga"oh ya gue lupa,nih gue bawa martabak"ucapnya lalu memberikan kepada mereka

"Wih boleh nih,bagi dong gue"ucap putra

"Makasih bro"ucap lingga

Galang pun hanya membalas dengan senyuman dan mereka semuanya pun memakan martabak yang di bawa Galang

***

"Michel mana sih katanya mau Dateng ko lama"Freya sedari tadi tak henti hentinya menggurutu,teman temannya pun sudah jengah dengan Freya

"Sabar aja Freya,mungkin macet di jalannya"ucap Fiona

"Duh sory ya gue lama"ucap Michel yang baru saja sampai

"Lama banget sih Lo chel"ucap Freya kesal

"Tadi taksi nya lama"ucapnya lalu duduk di samping Aleta

"Lo mau pesen apa?"tanya Fiona

"Red Velvet latte"ucapnya

"Chel Lo emng berangkat nya gk sama Galang,kenapa Lo pake taxsi?"tanya Freya

"Dia lagi main"ucap Michel

"Lo lagi ngapain sih aleta?"tanya Freya yang melihat Aleta senyam senyum sendiri ke ponsel nya

" Ha Kenapa?"Aleta bukannya menjawab dia malah bertanya

Freya memutar bola matanya jengah saat melihat Aleta senyam senyum sendiri ke ponsel nya nanti kalau orang lain liat bisa di kira gila dia"Lo kenapa sih senyam senyum sendiri ke hp Lo?"tanya Freya kesal

Aleta gelagapan saat ketahuan senyam senyum sendiri ke ponsel nya,masa iya harus bilang jujur kalau dia lagi chattan sama cowo nanti yang ada malah di ledek lagi"g-gak ko"ucapnya gugup

Saat sedang asik asik nya ngobrol pelayanan caffe datang dengan membawakan pesenan Michel

"Makasih"ucap Michel dengan senyuman

Pelayanan tersebut membalas dengan anggukan kepala lalu pergi

"Kalian ngapain sih malem malem ngajak kesini?"tanya Michel yang sambil meminum minuman yang iya pesan tadi

"Gua gabut di rumah ya udah ngajak Lo semua buat ke sini"ucap Freya

Mereka semuanya pun asik mengobrol sampai jam menunjukkan pukul 09.30

"Eh gue balik duluan ya,soalnya jangan pulang jam 10 lewat"ucapnya lalu berdiri dari tempat duduknya

"Lo pulang sama siapa?"tanya Fiona

"Gue bisa pesen taxsi atau enggak nelpon Abang"jawabannya sambil tersenyum

"Lo gak mau pulang sama kita kita aja?"tanya Freya

"Gak usah,gue bisa pulang sendiri,duluan ya"pamitnya lalu pergi

Saat Michel sedang berjalan tanpa di sengaja Michel menabrak bahu seseorang

"Aduuuh"ucap Michel

"Eh sorry sorry"ucap seseorang itu

Michel pun menoleh dan melihat siapa yang dia tabrak, matanya bertemu dengan mata seorang cowok

"Iya gue juga Sory tadi gak hati hati"ucapnya sambil tersenyum

"Sekali lagi Sorry ya,gue duluan"ucap seorang cowok lalu pergi

Michel pun menatap punggung kekar cowok itu yang makin menjauh dari pandangan nya

"Ganteng banget sih itu cowok"gumamnya lalu pergi

***

Tok tok tok

"WOY CHEL BANGUN,INI UDAH PAGI"teriak Galang dari luar kamar

Sedari tadi Galang terus membangunkan seorang gadis yang berada dalam kamarnya, padahal jam sudah menunjukkan pukul 06.45

"Gua masuk aja lah"gumam nya lalu masuk ke dalam

Ceklek

Pintu itu pun di buka dan memperlihatkan seorang gadis yang masih tertidur pulas dengan memeluk guling.

"Kebo banget sih punya kembaran"gumamnya lalu berjalan kearah gadis yang masih tertidur

"Chel bangun"ucap nya sambil menggoyangkan tubuh gadis itu

"Gila dia tidur atau mati?"tanya Galang pada dirinya sendiri

Satu ide pun terlintas dalam pikiran nya,Galang pun mengambil ancang-ancang untuk membangunkan gadis itu

"BANJIR...BANJIR..."teriak Galang tepat di telinganya

"MAH,PAH,BANG BANJIR..."teriak Michel panik lalu turun dari kasurnya

"Hahahahaha"tawa Galang pecah

Michel menatap kembaran nya itu yang masih tertawa,lagi keadaan kaya gini juga masih sempat sempat nya tertawa pikir Michel

"Lo kenapa ketawa,Buruan keluar nanti kita bisa tenggelam"ucapnya panik

"Aduh perut gue sakit"ucap Galang sambil memegangi perutnya

"Lo kenapa sih?"tanya Michel kesal

"Jadi gini ya kembaran gue,di sini itu gak ada banjir"ucap Galang

"Maksudnya?"tanya Michel yang belum paham apa maksud Galang

"Gue teriak banjir itu biar Lo bangun"ucapnya

Michel menatap tajam Galang"jahat banget sih Lo"ucap Michel kesal

"Sory ya udang ngebangunnin Lo dengan cara kaya gitu"ucap Galang merasa tidak enak

"Untung gue gak punya penyakit jantung"ucap Michel sinis

"Udah sanah mandi,nanti kita telat kesekolah"ucap Galang

"Iya"ucapnya lalu pergi ke kamar mandi

****

Terima kasih banyak Buat yang baca cerita aku,dan jangan pernah bosen semua

Jangan lupa vote and komen ya🙂

SAMPAI KETEMU DI PART SELANJUTNYA 👋

SHAFIQ [ON GOING]Where stories live. Discover now