part 5

110 99 27
                                    

*HAPPY READING*
*
*
*
*
*
*

SMA Galaxi begitu ramai pagi ini, karna banyak anak-anak devil's yang sudah kembali sekolah seperti biasa. Tak terkecuali lucas dan teman-temannya yang sedang duduk anteng diatas motor masing-masing diparkiran khusus.

"Kas katanya bokap nyokap lo lagi keluar kota ya?" Ujar Rey

"Hm."

"Berapa lama?" Tanya Orion penasaran dan hanya dijawab dengan gidikan bahu tanda tak tau dari Lucas. "Berarti ntar balik dari sekolah bisa dong kita mampir."

"Ahh bener udah lama kita gak main kerumah lo, jadi kangen masakan bi Ika." sambung Rey disertai cengiran tengilnya.

"Makan aja cepet lo Rey." kekeh sean.

"Harus dong, makan itu nomor satu!" Ujar Rey cepat.

"Gue pikir si Jessika yang nomor satu," celetuk Geral yang sedari sibuk dengan ponselnya. "Kalo itu mah beda lagi, iya kaga sob?" goda Orion. Rey yang mendengar itu mendengus malas, walau dalam hati berbunga-bunga mendengar nama mantanya.

"Belom move on dari mantan nih ceritanya," Sean juga tak mau kalah menggoda sad boy satu ini. "Apaan sih lo pada!" Sinis Rey pada mereka semua terkecuali Lucas dan Brian yang sedari tadi hanya diam menyimak.

Tak lama mobil sport merah melaju masuk melewati gerbang dan itu menarik semua perhatian murid Galaxi termasuk Lucas dan teman-temannya. Penasaran dengan mobil yang begitu mencolok dianatara yang lain.

"Siapa tuh?" penasaran Rey

"Mana kita tau oncom, liat aja sendiri sono," ujar Reral.

Pintu mobil itu tebuka dan munculan seorang gadis dengan wajah bak barbie hidup, itu membuat satu SMA Galaxi terpanah oleh pesona gadis itu.

Itu barbie atau manusia sih

Ihh gila cantik banget

Calon pacar gue woi

Bening banget coy

Ah inseciure dah gue liat yang beginian

Mulus amat itu kulit apa porselen sih

Itu lontaran-lontaran yang keluar dari mulut murid Galaxi yang terpanah dengan gadis itu.

"Buset bidadari baru turun dari kayangan ya," tanya Orion tanpa menolehkan kepalanya dari gadis itu karna begitu tepesona.

"Hooh cantik amat ini mah" ujar Rey ikut-ikutan.

Lucas dan Brian sikulkas pun sedikit terpanah dengan gadis itu seperti ada magnet yang menarik mereka pada gadis itu.

"Kaya kenal," gumang Brian yang didengar oleh Lucas tetapi ia tak mau menanyakan hal itu.

Sedangkan gadis yang sedang menjadi pusat perhatian itu tersenyum manis pada semua orang dan mengedarkan pandangannya melihat-lihat SMA Galaxi dengan saksama. Namun ketika melihat kearah para lelaki dengan jaket kulit berwarna hitam ia menghentikan pandangannya. Sepertinya ia mengenal salah satu diantara mereka. "Brian?" Tanyanya dalam hati.

Gadis itu berjalam kearah mereka seketika membuat Rey dan Orion berbinar senang. "Widih dia kesini woi," semangat Orion dan Rey kompak.

Ketika tiba didepan mereka gadis itu tersenyum begitu manis. "Duhh senyumnya," gumang Rey yang didengar oleh Geral, "labay!" Sinis Geral. Walau salam hati iya juga ikut terpesona dengan senyum gadis itu yang begitu manis.

LUCASWhere stories live. Discover now