-7-

470 64 1
                                    

Hyunjin yang baru saja pulang dari sekolahnya langsung saja membelokkan mobilnya menuju arah kampus Minho untuk menemui mantannya itu dan minta maaf padanya. Ia tahu kalau ia bersalah disini. Ia tak memikirkan bagaimana perasaan Minho ketika dirinya pergi keluar bareng dengan orang lain dan membohongi mantannya itu.

Akan tetapi Hyunjin juga tidak dapat memungkiri bahwa ia menyukai Bangchan. Meskipun ia tahu jika Chan telah memiliki kekasih, begitupun dengan dirinya. Namun ia ingin mencoba setidaknya sekali berkencan dengan Chan, dan itupun malah berakhir fatal.

Ia ketahuan kencan dengan orang lain oleh kekasihnya sendiri dan parahnya kekasihnya itu tahu bahwa ia sempat curhat dengan Bangchan tentang ia yang tak menyukai hadiah dan tempat kencan yang Minho pilih untuk mereka menghabiskan waktu berdua kemarin selama mereka masih berpacaran.

Hyunjin berniat menemui Minho hari ini adalah untuk minta maaf. Ia merasa paling bersalah disini. Memang sih Hyunjin bahagia disaat Bangchan mengutarakan isi hatinya pada Hyunjin kemarin. Namun entah mengapa Hyunjin masih merasa belum tenang karena ia masih merasa bersalah dengan Minho.

Juga dengan kasus yang sama, Bangchan sudah memutuskan untuk jadian dengan Hyunjin pada hari itu dimana ia tertangkap basah oleh Seungmin. Namun disisi lain Bangchan juga masih mencintai Seungmin dan hal itulah yang membuat Chan datang ke sekolah mantannya itu hari ini untuk memastikan sekali lagi perasaan dia terhadap Seungmin. Astaga tobat Chan, Hyunjin mau lu apain?

Hyunjin keluar dari mobilnya dan langsung berjalan menuju dimana kelas Minho berada. Hyunjin mau saja sih menunggu di dekat motor Minho di parkiran, tapi ia malah jadi tak sabaran ingin bertemu segera dengan Minho.

"Biasanya kelas kak Minho udah berakhir kan?" Monolog Hyunjin sambil melirik arloji pemberian Minho yang ia pakai di tangan kanannya.

Hyunjin terus berjalan hingga akhirnya ia melihat Minho sedang berjalan bersama dengan seorang perempuan yang sepertinya teman sekelas Minho dan ia mengenal perempuan itu karena pernah bertemu dan berkenalan sebelumnya.

Hyunjin mencoba memberanikan diri untuk mendekat. Ia menarik nafas sebentar dan dihembuskan lewat mulut.

"K-kak Minho!" Ia malah jadi gugup sendiri saat Minho juga melihat ke arahnya.

"Kalau begitu kamu duluan saja y/n. Nanti aku menyusul oke?" Ujar Minho pada teman sekelasnya.

"Wahh Hyunjin ya, tumben Jin pacarnya dijemput? Oh oke No, di tempat biasa kan, biar bisa nongkrong sekalian nikmatin wi-fi gratis hehe"

"Hehe iya kak" Jawab Hyunjin sopan pada y/n.

"Oke nikmatin aja dulu lo berdua, kakak duluan ya Jin" Y/n mengusap bahu Hyunjin lembut lalu gadis itu ber-high-five dengan Minho dan setelahnya ia pamit pergi ke tempat yang dimaksud. Mereka, y/n dan Minho rencananya nanti akan membuat tugas kelompok bersama.

Setelah kepergian y/n Hyunjin jadi gugup lagi sebab ia saat ini tengah di tatap dengan intens oleh Minho.

"Jadi kamu ngapain kesini?" Tanya Minho to the point.

"Aku kesini ingin minta maaf sama kakak" Cicit Hyunjin dengan memainkan ujung seragamnya.

Minho tersenyum sebentar dan sekon selanjutnya ia meraih tangan Hyunjin dan membawanya keluar dari gedung kuliah.

Dan disinilah mereka berakhir. Di taman yang terletak di belakang kampus Minho yang sudah mulai sepi karena mahasiswa disini jarang mengunjungi taman karena letaknya berada di belakang kampus.

"Duduk" Titah Minho dan Hyunjin menurut.

Sempat terdiam selama beberapa menit karena sepertinya Minho sibuk dengan ponselnya. Entah apa yang dilakukan oleh mantannya itu Hyunjin tidak tahu.

[4] UNTITLED | Lee Know & Kim Seungmin | 2MINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang