Sybella Chloris Lyoldi seharusnya menjadi pewaris perusahaan Lyoldi, sejak ayahnya pergi dari dunia karna insiden itu.
Namun Bella yang baru berumur 17 tahun malah mempercayai sang paman yang ingin membantunya mengurus perusahaannya, tidak ada ya...
Hello semua i"m comeback~ Please VOTE, COMENT, n sorry for TYPO!!
¡Ay! Esta imagen no sigue nuestras pautas de contenido. Para continuar la publicación, intente quitarla o subir otra.
Author pov
seperti yang direncanakan Bella dan Ian berencana untuk bertemu disalah satu restoran private.
Bella sudah bersiap dengan tampilan yang formal, karna dia bertemu dengan status pewaris L&D company, tidak mungkin dia bertampilan tidak sopan.
¡Ay! Esta imagen no sigue nuestras pautas de contenido. Para continuar la publicación, intente quitarla o subir otra.
^Pakain Bella.
sesampai disana sudah ada Ian yang menunggu, pria itu masih memasang wajah datar seperti biasanya "good afternoon mr. Ian nice to see you" sapa Bella sambil tersenyum ramah dan duduk dihadapan pria itu.
sapaan Bella langsung dibalas Ian "good afternoon ms Lyoldi, nice to see you"
nada datar seakan tidak ikhlas sama sekali tidak dipedulikan Bella, karna dia sama sekali tidak membutuhkan keramahan dan kebaikan dari pria didepannya "mari kita pesan makan lebih dulu" Bella menaikkan tangannya, memanggil karyawan restoran ini.
setelah memesan makanan Ian lebih dulu membuka suara "saya sudah menyelidiki anda".
Wajah wanita didepannya tidak berubah masih ramah, "bukan hanya anda, saya juga menyelidiki tentang Delton walaupun lebih sulit saya mendapatkan sediki informasi"
Bella mengangguk paham "dan sebenarnya Delton bukan pebisnis yang begitu buruk, namun dia tidak sabaran, dan kadang implusif"
Ian menjelaskan dengan santai "jika dibimbing mungkin dia dapat menjadi pengusaha yang hebat" senyum Bella malah melebar dengan santai ditertawa "memang benar Delton tidak seburuk itu dalam berbisnis, namun pria tua itu buruk dalam bersikap tidak ada yang tau berapa banyak orang yang memiliki dendam dengannya, bukan hanya Delton sang istri dan anak juga memiliki banyak pembenci"
Bella diam sebentar lalu melanjutkan omongannya "dan mungkin anda tau, Gisel putri Delton begitu dibenci dikampusnya bahkan banyak prusahaan yang menekan Delton karna prilaku putrinya"
Ian diam mendengarkan pendapat wanita cantik didepannya
"Saya tau tentang putrinya, dan rumornya wanita itu membully sepupunya karna iri"