Acara terus berlanjut hingga tiba giliran Tisha sebagai peserta terakhir, para penoton bersorak heboh ketika Tisha menduduki kursinya. Mereka tau sebagus apa suara Tisha, Vidio Tisha bernyanyi saat live sudah menyebar kemana-mana bahkan masuk ke berita hiburan negeri gingseng.
"Hy semuanya" sapa tisha tersenyum manis, membuat para kaum Adam bersiul secara bersahut-sahutan.
"Kali ini gw bakal bawa lagu Indonesia, so mari kita mulai"
Perlahan-lahan Tisha mulai memainkan gitarnya, dan bernyanyi dengan penuh penghayatan.
Lagu yg di nyanyikan, orangnya bayangin sendiri:)
Usai penampilan Tisha seluruh penonton bertepuk tangan, begitu pula para guru seni yang menjadi juri. Sungguh suara Tisha tak perlu diragukan lagi.
Tisha turun dari atas panggung lalu menuju teman-temannya yang masih heboh membanggakan dirinya.
Kini semua acara telah usai, dan hari ini adalah hari Sabtu, dan sekarang ada 3 gadis yang sedang santai di dalam kamar mewah dengan banyaknya tempelan dinding yang memberi tahu kalau pemilik kamar adalah seorang K-popers garis keras.
Yups mereka adalah Andini, Serin dan Tisha yang sedang berkumpul di ruangan kesayangan tisha.
"Eh baju udah siap belum?" Tanya Serin pada kedua sahabatnya.
"Dress nya bebas kan warna apa aja"
"Yups bebas, dan gw udah siapin Dres warna purple"
"Huh iya in aja yekan rin"
"Eh ngomong-ngomong Taehyung ganteng loh" ucap andini antusias. Ya sekarang dini juga ikutan Tisha sebagai pecinta cogan.
"Seganteng apapun Tae tetep Babang Suga yang kucinta" alay Tisha dengan memegang army bombh sebagai mic
"Yeuh kalian mah, dahlah gw mau tidur masih jam 12 siang juga, bye" serin membaringkan badannya lalu memeluk guling, dan tertidur. Ia sudah jengah jika mendengarkan mereka berbicara soal K-Pop apalagi serin adalah orang yang gak tau apa-apa soal K-Pop.
"Serin mah gak asik" gerutu andini
"Dah lah kita streaming MV BTS aja kuy"
"Gas lah"
"Gw ambil laptop dulu"
"Itu masa-masa nya suami halu Lo masih tengil" ledek Andini
"Tapi baik dulu maupun sekarang yoongi gak pernah glow up, kasian gw"
"Udah ganteng dari lahir. Ya mau gimana lagi hhhh"
Mereka berdua asik bercerita, tanpa menghiraukan serin yang tidur dengan pulas.
Hingga waktu menjelang pukul 05 sore, Meraka bertiga telah mulai untuk bersiap-siap.
"Siapa yang mau mandi duluan?" Tanya Tisha kepada dua temannya.
"Andini aja dulu, dia kalau make up kan lama"
"Abis tu baru gw" saran serin
"Yaudah gih mandi di kamar mandi gw, gw mau maskeran wajah dulu"
Hingga kini mereka telah usai mengenakan pakaian masing-masing dan saatnya make up.
Tisha hanya menggunakan bedak tipis, serta pewarna bibir yang di ombre, perpaduan pink muda dan oranye memberikan kesan imut untuk Tisha. Blash on tipis berwaran pink, eye shadow berwarna ungu yang di padukan dengan pink serta taburan bling-bling (author gak tau namanya)
Dan kini ketiga gadis cantik itu telah siap, tinggal mengenakan sepatu lalu berangkat.
Gajadi crazy up
Chapter yg gw tulis ke acak:(
Jadi tunggu di benerin dulu yaw
YOU ARE READING
transmigration for the umpteenth time
Fantasyhallo guys bukan mau ikutan trend tapi ini permintaan sohib gw, dia pengen banget gw nulis cerita tentang transmigrasi di akun wp gw. sebenarnya cerita ini tu udah gw tulis dalam bentuk cerpen di PC, tapi berhubung mau gw alihin jadi novel ceritany...
