bagian 23

2.1K 237 25
                                    

Bell istirahat berbunyi, Doyoung langsung berdiri menahan Haechan yang ingin keluar kelas, "Chan, ada yang pengen gue omongin sama lo."

Haechan cuma diam sambil natap Doyoung pake ekspresi datar.

Doyoung menempelkan kedua telapak tangannya memberi tanda memohon dengan wajah memelas, "Sekali ini aja dengerin gue sebentar."

Haechan menimbang-nimbang keputusan,"yaudah, apaan?"

Doyoung tersenyum senang Haechan mau mendengar penjelasannya.

"Doy! ke kantin, gak nih?" tanya Jungwoo yang sedari tadi sudah menunggu Doyoung.

Doyoung menoleh kearah Jungwoo, " Lo duluan aja gue ada perlu sama Haechan,"

Jungwoo hanya ber oh ria dan setelah itu mengajak Mark ke kantin.

Doyoung masih diam menunggu sampai kelasnya sepi.

"Buruan mau ngomong apa?" tanya Haechan

Doyoung ngelirik, satu-satunya manusia yang masih ada di kelas yaitu Jaehyun. Haechan yang sadar ikut melirik kearah Jaehyun dan mereka terlibat aksi saling melirik.

Beberapa saat kemudian Jaehyun bangkit dari kursinya dan melangkah keluar kelas.

Doyoung bernapas lega, ia melihat Jaehyun yang lewat dari kaca jendela kelasnya dan setelah itu kembali fokus pada Haechan di depannya.

"Gue udah tau jawabannya," Doyoung memberi jeda sebentar, "Pertanyaan lo, apa gue suka atau enggak sama Jaehyun,"

Haechan melipat kedua tangannya di dada, "dan jawaban lo?"

"Gue benci Jaehyun,"

Haechan terkekeh membuat Doyoung mengernyit bingung kemudian ia menepuk sekali pundak Doyoung.

"Benci? benar-benar cinta, right?"

Doyoung melebarkan mulutnya dengan respon Haechan, ia sudah ingin melayangkan protes namun Haechan langsung meninggalkannya.

"Haechan!"

Doyoung menghela napas berat dan mengacak rambutnya frustasi.

"Gue udah jujur, kenapa jawaban lo gitu sih?" monolog Doyoung.

_________

Doyoung melangkah tak semangat ke kantin, ia menghempaskan pantatnya ke bangku di sebelah Jungwoo dan secara tidak sopan mengambil lalu meminum air minum Jungwoo. Si empu cuma bisa ngegeleng natap sahabatnya yang keliatan banget lagi bete.

"Kenapa lagi lo Doy?" tanya Mark yang duduk di hadapan Doyoung.

Doyoung melepas sedotan yang ada di mulutnya dan mengambil kentang goreng Mark lalu melahapnya, "Eum eunggak gumwe laughe butek aouja,"

"What?"

"Kalau ngunyah jangan sambil ngomong jadi gak jelas njir," protes Jungwoo.

"Bete gue lagi bete!" kesal Doyoung

"Kenapa? masih bete sama Jaehyun gara-gara kemaren?" tanya Jungwoo.

"Jaehyun? emang kemaren ada apa?" sambung Mark yang bingung.

"Kemaren...." Jungwoo menjeda sambil ngelirik Doyoung.

"Ish! apa sih? gak ada hubungannya sama tu cowok brengsek ya!" sahut Doyoung.

Mark menaikan kedua alisnya, "lo kenapa Doy kok kaya marah gitu sama Jaehyun?"

Doyoung cuma ngegeleng, malas ngebahas soal Jaehyun.

si jutek vs si cerewet - JaeDo 18+✔Where stories live. Discover now