Once Again

Chapter 2 - Identitas

ONCE AGAIN
[ SASUHINA VER.]

Inspired by Descendant Of The Sun. Kisah antara Sersan Seo Dae Yeong dan Letnan Yoon Myeong Ju.

P.s : Cerita ini berdasarkan 60% drama 40% dari otak Author XD dan Sasuke disini tidak sebagai Sersan tetapi Kapten.

.

.

.

Chapter sebelumnya :

Ucapan Ino membuat Hinata mematikan panggilan ponselnya. Ia dan Sakura menatap kearah jari Ino. Mereka terdiam.

Disana berdiri tiga pria. Sakura terdiam saat pandangannya terkunci oleh pria yang memiliki mata berwarna seluas samudera. Hanya satu kata.

' Tampan '

Sakura dan Naruto terjebak dalam pesona masing-masing. Berbeda halnya dengan Uchiha Sasuke. Matanya terkejut melihat gadis berpakaian militer yang berjarak tak jauh darinya. Gadis itu menatapnya dengan tatapan yang tak bisa ia artikan.

Sasuke mengutuk Sai yang sudah melibatkannya banyak hal. Sasuke benci situasi ini dimana ia harus bertatapan dengan gadis bersurai indigo yang hanya sebatas bahu itu. Gadis yang ia selalu hindari. Gadis yang sewaktu-waktu dapat meruntuhkan pertahanannya.

" Hinata. " Ucap Sasuke pelan.

***

Ucapan Sasuke membuat Naruto tersadar, yah sebenarnya dia tadi sempat terpesona pada dokter berambut seindah bunga sakura disana. Setelah kesadarannya kembali, ia dikejutkan oleh seorang wanita yang berdiri tegap sambil memandang kearahnya, ah bukan! Tetapi ke arah kapten disampingnya ini. Melirik kearah Sasuke sebentar yang ternyata juga mentap Hinata.

" Apa yang terjadi dengan pasien ini?!" Ino dan Kurenai segera menghampiri Naruto dan Sasuke yang membopong Sai.

Naruto memandang perawat yang mendekat, " Ah, tadi ada kecelakaan lagi."

Sakura menghampiri, " Baringkan dia diranjang, cepat! " Ujarnya agak panik melihat kondisi pasien yang babak belur. Naruto yang melirik Sakura hanya tersenyum tipis.

" Ku rasa aku akan membantu kalian membawa pasien ini. " Ucapnya sambil memandang Sasuke yang masih terdiam ditempat. Ia rasa dua sejoli itu harus bicara.

Naruto, Sakura, Ino dan Kurenai pergi sambil membopong Sai meninggalkan Hinata dan Sasuke yang masih terdiam ditempat. Keheningan melanda mereka berdua.

Hinata mulai mendekat ke arah Sasuke yang menatapnya datar, " Apa yang terjadi? Sepertinya kau baik-baik saja setelah kecelakaan." Gadis itu berucap tajam. Namun tak satu katapun keluar dari Kapten tim Alpha tersebut. Ia hanya memandang Hinata dengan tatapan yang tidak bisa diartikan.

" Ikuti aku." Hinata meninggalkan Sasuke dan menuju tempat yang agak sepi agar mereka bisa berbicara empat mata. Sasuke hanya bisa menghela nafas saat Hinata memerintahnya. Sebenarnya bisa saja Sasuke tidak menghiraukan perintah Hinata dan pergi meninggalkannya karena pangkat miliknya lebih tinggi dari sang gadis.

Namun sayang, Hyuuga Hinata bukanlah wanita biasa. Dia adalah anak dari Jendral Hyuuga Hiashi, karena itulah ia tidak mau posisinya tersingkirkan hanya karena mengabaikan ucapan anak gadisnya.

Disinilah mereka, di lorong Rumah sakit lantai dua. Hinata sudah disana menunggunya dengan posisi tegap. Setelah dilihat-lihat gadis itu tidak banyak berubah. Sasuke segera mendekati Hinata yang menatap tajam dirinya.