Sejak saat itu, raskal selalu bertemu dan bermain bersamanya. Bahkan si kembar pun juga begitu, ya meskiii mereka bertiga sibuk karena pekerjaan jadi waktu bermain mereka tidak banyak
Saat ini Aletha sedang bersantai dengan fikiran yang merencanakan sebuah hal, yang tak lain adalah membangun usaha sekaligus menaikan keterpesonaan orang orang diumurnya yang masih 7 thn ini.
Hm baiklah, sepertinya membuka usaha tidak susah..batinnya dengan menganggukan kepala berkali kali
Sistem
[Ya tuan]
Bisakah kau mebantuku mencari bangunan untuk usaha ku
[Bisa tuan, anda ingin yang seperti apa?]
Hm, carikan tempat dengan tema out door, dan pastikan juga tempatnya indah dan nyaman
[Baik, segera diproses
..................................................Ding
Pencarian selesai tuan, tempatnya berada di jl. xxx]Ahh, baiklah
Tok tok tok
Cklek
"Aletha?" Bingung silvia karena aletha datang ke kamarnya malam malam
"Ada yang ingin ku bicarakan" sahut aletha dengan serius
"Hm baiklah, ayok" ajak silvia dengan pelan pelan karena paham dengan malsud aletha
"Jadii, ada apa?" Tanya selvia selaku kembaran silvia
"Aku akan membangun usaha" jawab aletha dengan santai yang mengejutkan mereka berdua
"Kau serius, heyy kau masih bocill tolol" sentak silvia yang dibalas tatapan malas oleh aletha
"Ck, kau sendiri tidak mengaca jika kau bocil" cibir eletha dengan pandangan sinis
"Sialan" umpat silvia dengan kesal yang membuat kembarannya alias selvia tertawa terbahak bahak
Kembaran laknat..batin silvia dengan geram
"Fokus" tekan aletha yang membuat si kembar diam tak berkutik dengan kepala menunduk
"Aku akan membangun usaha diumur ku yang saat ini 7 tahun, sekaligus menambah pengahasilan dan juga menambah penggemar" ujar aletha dengan dingin yang dibalas anggukan kaku oleh si kembar
"Bagus, untuk kalian. Terserah jika ingin membuat usaha juga, aku tak masalah" beritahu aletha dengan menyenderkan punggungnya di sofa
"Em seperrinya tidak, kita malas jika berurusan dengan bisnis, kita pasti juga akan kelelahan" jawab selvia yang diangguki oleh kembarannya
"Hm, terserah" acuh aletha pada mereka
"Dan ohh, bagaimana dengan sistsm kalian?" Tanya aletha penasaran
"Sistem itu menyebalkan" ucap kembar bebarengan dan dibalas senyum miring oleh aletha
"Haha, ternyata bukan cuma aku saja yang berfikir begitu" jawab aletha dengan smirk yang masih terpasang di bibir mungil menggodanya
"Kau benar sekali" seru si kembar bebarengan lagi dengan nada kesal
Sedangkan sistem mereka masing masing hanya bisa sabar dan menggerutu pelan -_-
"Oh iya. Gue juga mau bilang. Jangan sampai topeng kita terbongkar, mengerti?" tekan aletha dengan kilat mata tajam, seketika suhu ruangan yang tadinya hangat menjadi dingin
KAMU SEDANG MEMBACA
Transmigration Extra Character -End
RandomMenjadi pura pura polos memang bakat alami dari seorang gadis yang bernama Aletha Saqueenara. Membayangkan mengisi raga orang lain aja ga pernah. Ehh kenapa tiba tiba ngisi raga bocah cilik gelandangan pula, dan yang lebih parah adalah dia masuk ke...