crime of the jung [Markhyuck, Nomin, Sungtaro] (END)

11

Di balik kokohnya sebuah pintu di antara dua belah tembok yang berada di sebuah mansion megah itu kini ada seseorang yang sedang terduduk di lantai dengan posisi mengadakan kepala ke arah langit langit ruangan di sana

dan bersandar di samping ranjang miliknya, kini kedua matanya terpejam memikirkan beberapa hal yang belakangan ini menganggu cara kerja otaknya

"Sampai kapan kau akan bermain main dengan jalang jalang mu itu mark!!" amuk si kepala keluarga yang sudah muak dengan sikap mark

"Aku berniat menjadikanmu penerus utama ku nanti, tapi jika kau terus bermain ke sana ke mari maka posisi mu akan berganti kepada dua saudara mu yang lain"

"Kau selalu hilang saat ayah menyuruh mu untuk melakukan sebuah tugas, atau paling tidak bertanggung jawab dengan bagian tugasmu. Jung mark!!" Sambung nya

jika jeno di percaya untuk memperjual belikan para budak, maka mark juga mengemban tugas yang sama beratnya, memeriksa secara langsung pengimporan senjata senjata untuk klan ayahnya, dan juga mark memiliki tanggung jawab untuk meneliti satu persatu jenis jenis obat obatan kimia yang akan di jual kan kepada salah satu pelanggan dari jeno, berguna untuk melumpuhkan budak yang telah di beli

Sedangkan si bungsu di anggap memliki tugas (pekerjaan ) yang sangat mudah, dia hanya akan memanipulasi beberapa data data yang memang di anggap mengancam, jadi tugasnya tidak seberapa dengan kedua saudara lainnya

dan kini mark tengah mencoba merilekskan dirinya yang terngiang-ngiang dengan ucapan ayahnya tadi

"Jika kau enggan untuk membantu ku, pastikan semua jalang mu akan ku bunuh tanpa sisa"

pikirannya menerawang ke seseorang yang berada jauh di sana

Seseorang yang sangat di bencinya

Seseorang yang dia butuhkan saat dia sedang "membutuhkan" sebuah tempat pelampiasan

dan seseorang yang telah dia lukai terlalu dalam selama dua bulan ini

Sudah hampir satu minggu setelah kejadian malam itu haechan tidak pernah memunculkan wujudnya lagi di depan pria tampan itu

hampir satu minggu penuh juga mark tidak pernah lagi mendapatkan perhatian intens dari sosok manis itu

kembali teringat saat di mana dia sedang terpuruk karna perdebatan hebat dengan ayahnya waktu itu, yang membuat mark pergi begitu saja dengan pikiran yang tidak nyaman

//flashback//

Rintik hujan kini kembali menampilkan eksistensi nya kepada salah bagian bumi

namun hujan yang terus jatuh seperti tidak di hiraukan dengan seorang pria tampan yang kini mengendarai mobil mewahnya seperti sedang di kejar kejar hantu

mark dengan wajah datarnya mengendarai ferari kuning terbaru miliknya dengan air wajah yang sulit di baca

Derasnya hujan yang membasahi jendela jendela mobilnya itu tidak memberhentikan niatnya untuk pergi ke sebuah club malam tempat biasanya

mark sedang dalam keadaan mood yang sangat buruk, akibat perdebatan hebat antaranya dan si kepala keluarga Jung

maka dari itu club menajdi salah satu tempat terbaik untuk melepaskan lara

sesampainya di sana ketika kedua tungkai kaki nya ingin memasuki club itu, jalannya sudah lebih dulu di halang dengan seorang pria manis yang memang sudah sedari awal menunggunya

"hai tampan" sapanya lebih dulu

Sedangkan yang disapa hanya melengos masuk, meninggalkan si manis yang sekarang mulai bergerak mengikutinya