NAGB 35

1.7K 136 2
                                    

Tiga hari sudah Suga keluar dari rumah sakit semuanya lancar bahkan tanpa disuruh Suga mau meminum obatnya.

Namun sejak awal mereka kembali Suga semakin dingin bahkan tak pernah menyapa siapapun dirumah.

Yang biasanya hanya memerintah kini ia lebih memilih melakukan semuanya sendiri. Pagi ini pun Suga terus diam membuat Syeira sedikit tak enak.

Jarak semakin tercipta karna diamnya Suga dan rasa canggung Syeira membuatnya diam juga.

"Siapkan baju untuk Syeira hari ini. seperti biasa jangan berikan baju feminim untuknya." Titah Suga panjang kepada salah satu pembantu.

Suga segera pergi untuk menemui lord. Mereka bertemu disebuah lapangan terbuka.
"Bagaimana persiapan mu?." Tanya Suga melihat sekeliling.

"Seperti yang anda lihat Tuan." Jawab lord.

"Apa semuanya akan selesai tepat waktu?." Tanya Suga memandang lord dengan satu alis terangkat.

"Ne tuan." Jawabnya dengan penuh percaya diri.

Suga mengangguk lalu beralih pergi meninggalkan lord ditempat itu.

~~~
Dirumah..
"Nona. semua keperluan hari ini sudah saya siapkan." Ujar pembantu tadi.

Syeira mengangguk dan melakukan rutinitas seperti biasanya. Ya hanya duduk membaca buku di perpustakaan milik Suga.

Memasak, berjalan-jalan di kebun, memetik buah-buahan terutama jeruk, dan menanam bunga-bunga.

"Aku bosan." Ucap Syeira disela-sela menanam bunga gazania yang paling ia suka.

Syeira duduk disebelah pot bunga sembari menyeka keringatnya.
"Hufff aku ingin pergi dari sini."

"Pergilah." Deep voice dari arah belakang.

Spontan syeira menoleh dan mendapati Suga yang sedang bersender dipintu.
"Suga?!."

"Sejak kapan kau disana?"

"Baru." Suga mendekat dan berjongkok didepan syeira.

Suga memegang dagu syeira mengangkatnya memaksa untuk menatap mata Suga.
"Pergilah jika kau ingin."

Setelah mengatakan itu Sugapun meninggalkan Syeira. "Aneh." Ucap Syeira singkat.

Beberapa menit kemudian Syeira membereskan semua peralatan menanamnya dan masuk lalu membersihkan diri.

"Dimana Tuan Min?." Tanya Syeira pada seorang pembantu.

Salah seorang pembantu menjawab sambil menyiapkan segelas kopi.

"Tuan Min ada disana." Menunjuk ke arah dinding kaca yang memperlihatkan bagian luar

Syeira penasaran dan mendekat jujur saja itu adalah tempat yang memang tak pernah Syeira datangi walaupun ia melihatnya.

Saat sampai didepan dinding kaca dan melihat kearah luar syeira terkejut melihat seorang pria sedang berdiri disana.

Suga dengan baju pendek santai dan celana panjang senada dengan gaya rambut yang tidak seperti biasa, memakai gelang, sedang memainkan sebuah bola dengan tangan kirinya.

"Ho! Apa dia...." Perkataan Syeira yang terpotong dengan pemikirannya.

Ya Syeira melihat Suga sedang berdiri dilapangan bola basket dengan sesekali melempar bola basket kedalam ring.

Benarkah?. Pikir Syeira melihat penampakan seorang Suga yang tak pernah ia lihat sebelumnya.

Seorang Suga yang benar-benar seperti Min Yoon Gi pria tampan berkarisma, cool, pria dingin, dengan kegagahan dan damage nya hingga sikapnya yang sangat hot.

"Apa dia sering begitu?." Tanya Syeira pada seorang bodyguard yang ada disudut ruangan itu.

"Aniyo nona. Hanya disaat tertentu yang tidak kami ketahui."

"Emm begitu?." Hingga Suga selesai dengan kegiatannya Syeira terus menatap dalam diri Suga yang baginya adalah hal baru.

Syeira sangat kagum dan juga terkejut melihat semua itu. Ternyata pria yang dia bilang bajingan itu pun memiliki sisi softnya.

Pria yang menurutnya hanya bersisi gelap ternyata memiliki sisi cerah juga walaupun sosok Suga yang garang tetap terlihat walaupun dengan hobinya.

Sosok Suga yang berwajah datar tetaplah ada. Syeira terus memandangi Suga dari balik dinding kaca sampai Suga pergi dari lapangan.






*Mencoba buat update cepat...
*Makasih buat yang vote bahkan komen:)
*Dan tetep makasih buat yang udh mampir baca walaupun ga komen. But, tetep menjadi sebuah penyemangat buat aku:)....

Not A Good Boy🔞 [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang