Not A Good Boy🔞 [END]

NAGB 54

"ada apa chagia? Kau tampak begitu senang bahkan dari belakang." Ujar Suga yang baru pulang sembari meletakkan jasnya disofa.

Syeira menoleh menatap Suga yang duduk disebelahnya. "Ani. Aku hanya sedang menonton beberapa film komedi."

"Hay anak appa. Kalian sedang apa?." Ujar Suga mengusap-usap perut syeira yang mulai membesar di usia kandungan hampir 4 bulan itu.

"Mwo? Kalian sedang bermain game?. Ah yang benar saja." Celoteh Suga didepan perut syeira yang dibalas tawa oleh syeira.

Suga pun terkekeh malu menggaruk tengkuknya yang tidak gatal sama sekali. "Sekarang pergi mandi lalu makan." Titah Syeira.

Suga mengangguk paham kemudian melakukan yang diperintahkan oleh syeira. Ia segera mandi dan makan. Selama syeira hamil, bukanlah syeira namun Suga lah yang begitu manja.

Terkadang Suga akan begitu saja pulang meninggalkan pekerjaannya hanya karna ingin mengusap perut buncit syeira.

"Aahhh chagiaaa...." Rengek Suga merangkak mendekat pada Syeira yang sedang berbaring di kasur.

Suga langsung tidur didada syeira dan disambut usapan lembut dikeningnya oleh syeira. "Kapan kita bertemu?." Ucap Suga kemudian mencium perut syeira.

Sampai saat ini Syeira memang belum meminta sesuatu sebagai acara ngidamnya atau bahkan sengaja meminta sesuatu dengan alasan si janin.

"Chagi?." Panggil Suga sambil terus mengusap perut buncit syeira.

"Wae?."

"Sepertinya aku kurang sehat."

"Ada apa? Kau merasa sakit?"

"Ani. Tapi sepertinya aku kekurangan gizi." Ujar Suga.

"Hah? Bagaimana bisa?." Tanya Syeira heran.

Suga bangkit menatap mata Syeira dalam. "Sepertinya aku kurang minum susu." Ujarnya dengan wajah polos.

"Ah ne akan ku buatkan tunggu disini." Saat Syeira hendak bangkit untuk membuat susu justru Suga menahannya untuk tetap duduk.

"Wae?."

"Bukan itu yang ku mau." Ujar Suga berusaha untuk tetap cool dengan suara yang sedikit ia tekan.

"Lalu apa?." Syeira menatap bingung.

"Aku mau ini chagi." Celoteh Suga memainkan jarinya didepan payudara Syeira sambil memajukan bibirnya.

"Astaga dimana Min Yoon Gi ku tuhan..!? Dia berbeda apa ada hantu yang merasuki tubuh suamiku ini?." Ujar Syeira geram.

"Ayolah chagi.. aku merindukan tubuhmu. Begitupun adikku ini." Ujar Suga menatap miliknya kemudian menatap Syeira lagi.

Syeira duduk bersandar sambil memainkan handphonenya tanpa memperdulikan Suga yang terus meminta.

"Ah chagiaa...."

"Chagi. Ku mohon."

"Sebentaaar saja...." Ujar Suga terus meminta.

Suga akhirnya diam setelah beberapa kali ia meminta namun tak kunjung diberikan oleh syeira. Sugapun pergi keluar kamar karna merasa sedikit jengkel.

Walaupun ia sebenarnya tidak begitu menginginkannya namun ia jengkel karna syeira tidak mengatakan ya ataupun tidak.

Suga pergi keluar kamar untuk mengambil susu untuk Syeira dan beberapa buah-buahan. Suga kembali kedalam kamar dengan membawa nampan berisi susu dan buah.

Suga datang membuka pintu langsung meletakkan nampan dimeja. "Chagi?." Panggil Suga sambil merangkak kearah syeira yang berbaring menggunakan selimut.

"Chagi ayo bangun dulu."

"Nee..."

Syeira bangun meminum susu dan memakan buah-buahan yang sudah Suga bawa selesai itupun syeira mengajak Suga untuk tidur.

Keduanya tidur dengan Suga yang mengusap-usap perut syeira sampai keduanya benar-benar tertidur.