CHAPTER 45

13.3K 1.4K 119
                                    

STRAWBERRY MILK BACK!

STRAWBERRY MILK BACK!

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

HAPPY READING 📖

Cintamu seperti suskesi primer untukku. Mensuksesi total hatiku, membuatnya menjadi habitat baru tubuhnya benih-benih cinta.

━━━━┅━━━┅━━━━

CHAPTER 45: TEROR

Ting

Unknown number
Sent a picture

"What the fuck?!" umpat Damares. Matanya menatap tajam sebuah foto yang dikirimkan oleh nomor tidak dikenal tersebut.

"Kenapa, Res?" tanya Patrick penasaran. Laki-laki itu baru saja kembali setelah menidurkan Skipper.

Damares melempar handphonenya ke atas meja, sehingga dapat dilihat oleh para anggota inti Ravegas. Glen meraih handphone Damares, menelisik foto tersebut.

"Anjing, serius?" kaget Victor.

"Kasihan anjing lo salah-salahin mulu," timpal Leovan.

"Emang kodratnya gitu," balas Victor.

"Editan nggak, sih?" heran Nicholas. "Nggak mungkin itu Evalyn, kan?"

Di foto itu nampak Evalyn yang sedang berpelukan dengan laki-laki. Sepertinya, mereka berada di depan sebuah supermarket. Laki-laki itu jelas bukan Damares.

"Fuck," maki Glen. Merasa tidak terima adiknya berada didekapan orang lain.

"Evalyn selingkuh?" celetuk Galang.

Patrick menoleh horor. "Shut up your lambe before Damares geplak your head with swallow."

Damares diam, seperti tengah memikirkan sesuatu. Satu hari ini, Evalyn selalu bersamanya. Setelah Evalyn tidur di rumah hutan tadi, Damares segera mengantar gadis itu pulang. Lalu, Damares pergi ke Markas utama.

So, kapan foto ini diambil?

"Assalamu'alaikum, Bang."

"Walaikumussayang," canda Patrick membalas salam Rendi.

Rendi dan Rian datang bersama satu laki-laki. Laki-laki itu menunduk, kedua tangannya berada di cengkraman Rendi dan Rian.

"Siapa?" tanya Glen.

"Cowok yang ada di foto itu, Bang Nicholas tadi yang nyuruh kita," jawab Rendi.

Damares menatap Nicholas, yang dibalas sebuah senyuman simpul oleh wakil ketuanya itu.

Ternyata, diam-diam tadi Nicholas menelfon Rendi dan Rian untuk mencari pemuda asing yang berada di dalam foto itu. Tidak membutuhkan waktu lama untuk kedua laki-laki itu menangkap mangsanya.

DAMARES: DANGEROUS BOY [END]Where stories live. Discover now