[BOYS LOVE] ⁽⁽ଘALVAROଓ⁾⁾[END]

35[start plan?]

"Varo kenyang."

Alvaro natap Rio,"abisin sayang, tuh sisa ayamnya doang."

"Gak mau! Varo aja yang abisin!" Rio mendorong piring yabg berisi satu potong ayam yang masih utuh itu ke Varo.

Mereka berdua lagi makan Di KFC ges, katanya tadi dek Rio-nya laper, Varo ajak aja ke KFC.

Tadi Alvaro mesen nya satu bucket ayam, berisi 7 potong ayam, sama nasinya, terus tadi Rio udah makan 3 dan Varo makan 3 juga.

Tadinya itu satu potong ayam mau buat Rio, tapi perutnya tiba-tiba kerasa penuh sama makanan, udah kenyang.

Alvaro senyum,"yaudah."

Rio senyum manis,"abisin ya Varo, mubazir nanti."

"Iya sayang."

Alvaro memakan satu potong ayam itu, habis ini nanti mereka langsung pulang.

Tapi Rio mau ke rumah Varo dulu, buat ikutin kata Varo aja.

(=｀ェ´=)

Cklek

Alvaro masuk kedalam rumahnya, diikuti Rio.

Varo natap sekeliling rumah yang sepi,"pah? Dek?"

"Apaan?"

"Astaga!" Varo terlonjak kaget saat melihat Queen yang baru keluar dari dapur sambil pake masker muka.

Rio yang lagi dibelakang punggung Varo itu memiringkan kepalanya menatap Queen,"Queen?"

Alqueena langsung berbinar,"kak Rio?!"

"Mau main?"

"Mana papa?"

"Dikamar, lagi tidur."

Alvaro ngangguk,"yaudah, ayo Ri."

Varo menggandeng tangan Rio membawanya ke kamar miliknya.

Cklek

Rio duduk di kasur, pinggir ranjang,"Varo."

"Lu mau mandi gak Ri?"

Rio menggeleng,"gak."

"Ayo mandi bareng." Alvaro menaik turunkan alisnya.

Rio natap Varo sinis,"gak mau."

Alvaro mengerucutkan bibirnya,"kiss dong."

"Sinian!"

Alvaro tersenyum kemenangan, dia kira dek Rio-nya bakal marah.

Alvaro membungkukkan tubuhnya, lalu dengan cepat Rio mengecup pipi kanan Varo.

"Udah."

"Disini." Dia nunjuk pipi kirinya.

Rio menangkup wajah Alvaro mencium pipi kiri Varo,"udah."

"Disini." Dia nunjuk bibirnya.

Rio mendatarkan wajahnya,"udah ah!"

"Yaudah, lu tunggu gua mau mandi." Alvaro tersenyum kecil mengusak rambut Rio dan melangkah ke kamar mandi.

Rio yang gak tau mau ngapain di dalam kamar Varo itu berdiri, dia berjalan keluar.

Matanya melihat satu kamar yang pintunya terbuka, dia melangkah mendekat.