Asupan tercukupi [Obey Me Drabble]

diarkís

Solomon x fem! Satan 

By tsacchi2963
. 

. 

. 

Musim panas

Langit biru, terik matahari, angin sepoi², 

Dan yang jelas, PANTAI!!! 

Satu keluarga house of lamentation, pergi ke pantai privat nya diavolo 

Kenapa ga bareng, mereka ada kerjaan, numpuk terus ga dikerjain diavolo//*ditimpuk luci 

Ya sambil menunggu mereka datang, satan, bersama dengan belphie, seperti biasa nya memikirkan cara untuk menjahili lucifer 

"Gali yg bener belphie, ntar kamu ketiduran di situ ga lucu" 

"Yg ga lucu tuh kamu yg percaya klo aku bakal ketiduran di pantai yg sepanas ini" 

"Katanya tidur di timbun pasir itu sejuk lho" 

Disitu ada belphie yang sedikit tergoda untuk tidur ditumbun pasir, tapi langsung tersadar untuk menggali lagi 

. 

. 

. 

. 

Beberapa saat kemudian, satan dan belphie selesai membuat lubang jebakan, dan saat ia keluar ia sadar kalau diavolo serombongan sudah datang 

Dan dia melihat ada sosok Solomon di situ, tapi tidak ia dekati dulu, karena memang dia mau menyelesaikan lubang jebakannya, biasa perfeksionis, ngejahilin orang niat banget 

Dari jauh ia melihat Solomon dan lainnya bermain kejar-kejar an, tentu saja Solomon dengan cepat menangkap Simeon, dan terus berlanjut hingga dia mempertanyakan Solomon itu benar² manusia atau demon, dan juga kenapa Solomon tidak memakai baju renang 

Tapi hal itu ia simpan dalam² biar tidak keceplosan 

Saat dia benar-benar sudah menyelesaikan jebakannya, akhirnya ia memutuskan untuk pergi ke tempatnya Solomon, tapi saat dicari ia tidak ada disana 

Beberapa saat, ia melihat Solomon memakan es serut, entah dengan rasa apa, yang jelas warnanya tidak baik untuk mata 

Ia langsung memanggil namanya 

"Solomon" 

"Satan? " 

Orang yang dipanggil pun langsung menoleh, ada sedikit ekspresi senang dari muka Solomon, tapi tak terlalu terlihat oleh yang lain 

"Yg lain mencari mu, katanya butuh sihir mu sebentar" 

"Ohh, okk, kalau begitu aku nitip es serut ku ya" 

"O-okk. . . " 

Luke dkk yg dititipi es serut berwarna aneh itu mengiyakan dengan ragu, dan Solomon langsung pegi ke tempat satan berdiri 

Mereka berdua pun berjalan menjauh dari beach house nya 

"Tumben mereka memanggilju ya, kukira mereka juga bisa lho" 

". . . . " 

"Satan? " 

". . . soal itu, aku bohong" 

"Eh? " 

"Gaada yang manggil kok, itu bohong" 

"Lho kenapa? "