Thalita gak pengen Nikah.
Kenzo gak percaya lagi dengan Hubungan.
Namun Keduanya Memilih menikah hanya untuk memuaskan orang-orang, tanpa komitmen, dan tanpa cinta.
Start (12-12-2021)
End (03-14-2022)
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
*Thalita Kenzoooo... 😊 Pinjam topi.. 🤭
*Kenzo
Lohh..Kamu ambil dari kamar aku?Kan di kunci Thal.
*Thalita Ada di sofa ruang tamu.. Aku pinjam yah..
*Kenzo
Pake aja Thalita, kenapa harus izin?Kamu mau keluar?Emang gak kerja?
*Thalita Kerjanya cuma sampai siang, soalnya dokter yang satu lagi udah balik.
*Kenzo
Boleh tau mau kemana?
*Thalita Ke mekdi, sama Aron, sama qia juga.. Hehehe 😁
*Kenzo
Loh..Kok bisa?Bertiga doang?
*Thalita Aku kangen mereka. Terus tadi mbak Joyanelfon, Aronnyangerengek pengen ketemu aku. Soalnya kan sabtu kemarin Aron gak jadi nginap. Iya kita bertiga doang, ini aku mau jemput mereka dari toko mbak Lea.
*Kenzo
Mekdi mana emang?
*Thalita Dekat rumah. Yaudah, aku otw dulu yah Ken.. Semangat kerjanya 🙆
Setelah membalas pesan terakhir Thalita, Kenzo yang sedang sibuk dengan tumpukan berkas kasus clientnya, langsung manggil Jerry melalui telfon yang tersedia dimeja kerjanya. Dan cukup satu menit Jerry sudah mengetuk pintu dan berdiri tepat dihadapannya.
"Kenapa bos?"
"Siang ini sampai malam, schedule gue masih ada Jer?" Jerry meraih ponsel pintarnya ngecek jadwal sang atasan dengan teliti.
"Ada satu pertemuan lagi dengan Bank swasta bos, nanti sore sekitar jam 5, di Starbucks Sudirman."
"Batalin, atau undur sampai besok pagi Jer." Jerry jelas mengerutkan keningnya bingung, ini project besar loh.. Kalau client nya merasa pihak kita seenak jidat membatalkan janji, kan bisa turun firma hukum bosnya ini.
"Ponakan-ponakan butuh gue Jer."
Mendengar nama ponakan, Jerry melonggarkan kembali ekspresinya, dan tersenyum lalu mengangguk.