Loco

478 44 4
                                    

Warning ⚠️
Mention of murder

Short!

•°•°•°•

Park Sunghoon itu gila, dia akan dengan mudahnya membunuh siapapun yang berurusan dengan kekasihnya dengan dalih "aku terlalu mencintainya, dan tak ada seorangpun yang boleh memisahkan aku dengannya"

Namun, Yang Jungwon sama gilanya. Dia hanya akan tersenyum saat orang-orang terdekatnya dibunuh satu persatu oleh kekasihnya

"Aku membunuh mereka"

Itu kata pertama yang Jungwon dengar ketika dirinya baru saja membuka pintu apartemennya

"Kali ini siapa?" Tanya nya dengan santai dan menyingkir dari pintu, membiarkan kekasihnya masuk ke dalam apartemennya

"Kedua orang tuamu" Sunghoon melangkah dengan santai, dan mendudukkan dirinya di sofa

"Bagaimana dengan kakakku?" Tanya Jungwon sembari mendudukkan diri di samping sang kekasih

"Sebenarnya aku tak berniat membunuhnya, tapi dia melihatku membunuh kedua orang tuamu dan yah aku hendak membunuhnya juga tadi. Tapi dia lebih dulu menggoreskan pisau yang entah dia dapatkan dari mana ke lehernya . Sayang sekali" Sunghoon mengendikkan bahunya acuh

"Ah, sayang sekali aku tidak bisa melihat langsung" Jungwon memajukan bibirnya

"Maafkan aku karena tak menghubungimu sebelumnya, aku terlalu malas melihat drama yang akan dilakukan tua bangka itu jika melihat dirimu bersamaku" Sunghoon memindahkan Jungwon ke pangkuannya

"Begitu-begitu, dia tetap ayahku tau" Jungwon menyandarkan dirinya ke tubuh yang lebih tua, membiarkan punggungnya menempel dengan dada bidang sang kekasih

"Ya ya, aku tak peduli" Sunghoon mengencangkan pelukannya pada perut si kecil dan membenamkan wajahnya di pundak lebar kekasihnya

•°•°•°•

Halo?

Maaf ya aku belum bisa update yang banyak, dan anggap aja ini sebagai tanda permintaan maaf dari aku yang udah menghilang selama hampir 5 bulan karena setelah ini aku bakal balik ngilang -seperti doi

Haha, okey deh aku rasa cuma segini buat chapter ini

See you in the next chapter 👋🏻👋🏻

MÉMOIREWhere stories live. Discover now