05 OFFGUN💚

5.7K 442 43
                                    

"Apa kau juga mencintaiku balik?

"Itu tak akan terjadi, dan kau tak boleh mencintaiku" Gun hanya mengangguk lemah.

Apa yang ia harapakan?

"Benar, aku hanya budak Sex mu" hanya keheningan di antara keduanya setelah Gun berucap seperti itu. Hati Gun benar-benar teriris akan ucapan dari Off tadi.

Hening

"Maka, izinkan aku untuk melakukan tugasku sekarang" Off menatapnya dengan dingin. Kini ia ingin membuka baju Gun tetapi dengan cepat tangan kecil Gun menahan tangan Off  lalu menggeleng

Tentu hal tersebut di hadiahi tatapan bingung dari lekaki sipit ini

"Biar aku saja yang melakukannya. Bukankah tugas pelacur sepertiku ini membuatmu puas, maka aku akan melayanimu tanpa kau bersusah payah membuka bajuku. Karena ini memang tugasku" Off hanya terdiam, Gun yang melihatnya langsung berdiri dan membuka baju juga celananya dengan cepat.

Kini tubuh kurus tersebut sudah telanjang, hanya menyisakan celana dalam untuk menutupi juniornya. Setelah membuka semua bajunya, kini ia mengambil wajah Off lalu mencium bibir Off  dengan pelan

sedangkan Off yang tak tahan ingin langsung melahap habis bibir tersebut. Gun terdiam sesaat, kemudian ia melepas pautan bibir dengan cepat

"Aku yang melakukannya" Off menghela nafasnya lalu mengangguki apa yang di katakan Gun.

Gun membuka baju Off lalu menciumi puting Off dengan menyedot puting tersebut. Off menahan mulutnya agar tak mengerang karena tiba saja Gun masuk kedalam celananya lalu menyedot penisnya dengan lihai. Bahkan bocah ini sudah pintar menjinakkan penisnya

Ini sensasi yang menyenangkan

Tak tahan, kini Off membalik badan Gun sehingga posisinya Gun sekarang tengkurap dan pantatnya memang sengaja di condongkan agar Off bisa memasukinya kapan saja. Off  membuka celana Gun, tanpa aba-aba dirinya langsung memasuki hole Gun dengan tempo yang cepat

"Benar, ini memang tugasku kan. Maka aku akan melakukannya dengan baik sebelum aku benar-benar meninggalkanmu" Off yang mendengar itu langsung membalik badan Gun sehingga kini mata mereka saling beradu

Off berdecih

"Kau tak akan pergi dariku, sampai neraka pun kau tak bisa kabur dariku. Karena tugasmu akan melayaniku seperti ini. Apa kau paham?"

Gun membalas decihan dari Off. Bahkan tangisan yang ia rasakan tadi menjadi decihan sebal mendengar ucapan dari Off

"Aku tak akan ke neraka eungh.. karena akuh akan ke surga akh... Dan kau tak bisa menemuiku sebelum aku menemuimu" Off tertawa hebat, tantangan apa yang bocah ini lakukan?

"Baikalah, kita tunggu saja siapa yang menang" Off masih sibuk menggenjot penisnya kedalam hole Gun dan mengeluarkan spermanya di dalam sana.

Dan mereka menghabiskan hari yang penuh sperma.

.
.
.

Hari ini Gun selesai dengan sekolahnya. Dirinya hendak pulang sekolah dengan wajah yang sendu. Pikirannya masih melayang tentang perutnya yang tak ada janin. Rencana Tuhan memang tak seindah dengan apa yang ia inginkan

"Ah sudah sore, tck"

Kini senyuman terpapar dalam diam saat ia memikirkan tentang bagaimana Off yang tak memperbolehkan dirinya pergi. Walaupun itu sampai neraka, ia akan mengejarnya

Ah, betapa menyenangkannya?

Padahal itu mengerikan

Sudah 15 menit dirinya menunggu Off di depan gerbang, tetapi masih tak ada tanda-tanda jika Off datang untuk menjemputnya. Gun terus menghela nafasnya kala rasa mual dalam perut tersebut masih saja ia rasakan.

Just Friend Sleep (OFFGUN) ✔️Where stories live. Discover now