9~Terimakasih

334 44 1
                                    

"Alhamdulillah ovel sadar mama senang banget" ujar sang mama sambil memeluk fenly

"Fen kaka kangen banget sama fenly" ujar shandy yang juga ikutan memeluk fenly

"Akhirnya lu sadar juga bro" ujar farhan

"Fen kenapa diam?" tanya shandy yang melihat fenly hanya diam mematung tanpa merespon ucapan mereka

"Pergi!!!" Lirih fenly yang masih terfokus melihat langit-langit ruang ICU

"Kenapa fen?" tanya shandy

"Pergi!!!"

"Gak!, Kaka gak mau!, Kaka mau di sini aja temenin fenly"

PRANG.....Fenly menepis tempat obat-obatan yang berada di atas meja dekat dengan brankar nya membuat obat-obatan itu terjatuh ke bawah

"GUA BILANG PERGI YA PERGI!!!" bentak fenly tanpa melihat ke arah mereka

Mendengar ada keributan di dalam ruang ICU membuat dokter dan para suster berlari memasuki ruang ICU

"Dok usir mereka" titah fenly

"Mohon maaf demi kenyamanan pasien lebih baik kalian semua tunggu di luar"

"Gak dok!, Saya mau di sini aja" ujar shandy

"Silahkan tunggu di luar"

"Ayo kak kita keluar" ajak sang mama

"Tapi ma"

"Ayo kak" ajak mama lagi

Terpaksa mereka semua keluar dari ruang ICU demi ketenangan fenly

"Kurang ajar si fenly kita udah capek-capek jagain dia waktu koma bukannya berterima kasih malah kita di usir" kesal fiki

"Usss jangan gitu fik tante dewi masih ada di sini" tegur fajri

"Kesel banget gua ji sama tuh bocah"

"Ya lu harus sabar!, Kaya gak tau fenly aja lu" timpal zweitson

"Kita juga sama kaya lu fik tapi kita  juga harus lihat kondisi nya seperti apa" lanjut ricky

"Udah udah jangan berantem ini rumah sakit" lerai farhan

"Bener tuh apa kata farhan" timpal gilang

"Lho kenapa pada keluar?" tanya sang papa yang baru datang

"Kita di usir sama fenly om" jawab fiki

"Fenly udah sadar?" tanya sang papa

"Udah pa" jawab shandy

Saat mereka berbicara tiba-tiba dokter keluar dari ruang ICU

"Dok bagaimana keadaan putra saya?" tanya sang papa

"Keadaan pasien sudah lebih baik dari sebelumnya hanya saja pasien belum mau berbicara kepada keluarga nya, saya harap jangan terlalu memaksa untuk berbicara dengan pasien, saya permisi dulu"

"Terima kasih dok"

Saat ini fenly sudah di pindahkan di ruang rawat karena keadaan fenly sudah membaik

"Ma kaka izin masuk ya" izin shandy kepada sang ibunda yang di jawabi anggukan kepala dari mama

Shandy pun membuka pintu ruang rawat dan masuk kedalam nya menampakkan fenly yang sedang melihat langit-langit

"Fen" panggil shandy

"Ngapain lu kesini?" tanya fenly tanpa melihat ke arah shandy

"Kaka mau nemenin fenly"

SERUPA TAPI TAK SAMA || ENDUnde poveștirile trăiesc. Descoperă acum