9. Butterfly

3.6K 737 30
                                    

"Jaehyun, ini adikmu."

Seorang anak laki laki berusia sekitar 9 tahun kini memasuki ruang rawat rumah sakit. Menatap sang ayah yang tampaknya begitu gembira sembari mengatakan kalau adiknya sudah lahir.

Atensi anak yang dipanggil Jaehyun itu lantas beralih pada sang ibu, dimana sosok wanita cantik itu kini terbaring lemah di bangsal rumah sakit sembari menatapnya dengan senyum lebar, persetan dengan mata sayunya, namun jelas hal itu tak bisa menyembunyikan raut kebahagiaan yang ditunjukkan dari sorot kedua mata sang ibu.

Jaehyun mendekati ke arah kasur kecil disamping bangsal rumah sakit sang ibu, dimana ada bayi yang dibungkus kain dan mulutnya yang menganga. Mengatakan hal yang tentu saja tak seorangpun mengerti.

Jaehyun hendak menyentuh perut mungil milik bayi itu dengan jari telunjuknya, namun tiba tiba, tangan bayi mungil itu justru menggenggam jari telunjuk Jaehyun.

"Ahh, dia menyukaimu." Ucap sang ibu sambil tersenyum bahagia.

"Benarkah?" Sang ibu mengangguk sembari mengusap puncak kepala Jaehyun. Kini anak itu tak bisa menyembunyikan senyumnya, dia asyik memperhatikan adik kecilnya.

"Nana."

"Hmm?"

"Namanya Nana." Sang ibu tertawa keras mendengar ucapan Jaehyun.

"Nana? Itu terdengar seperti nama perempuan."

Kini Jaehyun mengerutkan keningnya.
"Dia bukan perempuan?"

"Bukan, Jaehyun. Dia laki laki." Ucap sang ayah sembari terkekeh pelan.

"Tapi saat USG beberapa bulan yang lalu, dokter bilang adiknya perempuan." Ucap Jaehyun tak terima.

Melihat raut wajah kecewa putranya, sang ibu lantas meraih tangan Jaehyun dan mencoba membujuk anak itu.
"Jaehyun, mungkin ini kejutan? Ayolah, jangan kecewa sepeti itu. Lihat, dia menyukaimu sejak pertama kalian bertemu."

Jaehyun kini kembali menatap anak kecil yang berbaring disebelah sang ibu.
"Tapi bulu matanya sangat lentik seperti perempuan. Mana mungkin dia laki laki."

Kini sang ayah tak bisa menyembunyikan tawa yang sedari tadi dia tahan. Lelaki tiu tertawa keras.

"Kau masih tidak percaya? Mau lihat?" Melihat gelagat suaminya yang mulai tidak masuk akal itu membuat sang istri melotot padanya. Enak saja, bagaimanapun juga mata Jaehyun masih suci 100%!

"Jadi, siapa namanya?" Ucap Jaehyun kembali bersuara.

Kini sang ayah tersenyum penuh makna, sembari menatap Jaehyun dan anak keduanya yang baru datang kedunia itu secara bergantian.

"Jaemin."

"Namanya Jung Jaemin."

"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Memories Philosophy || Jung JaehyunTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang