"lo kesini sa,anak-anak smk 2 ngobarak abrik markas kita anjing" suara genta berteriak dari sebrang,
angkasa baru saja sampai diapartemennya setelah pulang dari mengantar aurel,ia langsung mendapat panggilan dari genta dan memperoleh kabar bahwa markas mereka diobrak abrik oleh gerombolan anak smk 2,
angkasa langsung melesatkan mobilnya menuju markas,
***
"lo telat sa" ucap graha sembari mengusap wajahnya kasar,
"ga cuma lo yang telat,kita semua telat," jelas raka,
"lo gatau gimana kejadiannya? dan apa motif mereka nyerang markas kita?" tanya angkasa frustasi,ia kini duduk disofa dan langsung menyalakan batang rokoknya dengan tak memperdulikan keadaan markas yang hancur,
"kita gatau,kita baru pulang dari alfa dan niat mau langsung nongkrong kesini tapi setelah sampe sini gerombolan anak itu udah berhamburan keluar dan keadaan markas yang udah ancur" jelas raka,
"sebenernya motif mereka apa si?" ucap graha bertanya tanya,
"besok kalian minta geng gunadharma buat ngerenovasi markas lagi,kas masi banyak kan?" perintah angkasa sembari bertanya,
"masih sa,cukup lah buat beli peralatan renovasi,tapi anak smk 2 gimana?" tanya graha,
"kita biarin aja dulu,toh kita juga belum tahu motif mereka apa,tapi kalo besok mereka nyerang lagi,kita gabole tinggal diem" jelas angkasa yang langsung dibalas anggukan oleh ketiga sahabatnya,
angkasa memang tipikal orang yang cuek , baik dengan manusia ataupun keadaan,kecuali pada aurel dan orang tuanya,semua permasalahan ia anggap sepele kecuali menyangkut aurel dan orang tuanya,
'' lo pada balik aja,gue mau ke apart" ucap angkasa sembari berjalan keluar markas,
"lo dari mana?" tanya raka tiba-tiba dan angkasa yang langsung menunda perjalanan setelah mendengar pertanyaan dari raka,
"bukan urusan lo" jawab angkasa singkat,
raka mengepalkan kedua tangannya dan melihat kepergian angkasa dari hadapannya,"udah deh gausah dibuat pusing soal angkasa mah,balik aja"ajak graha ketika melihat raka emosi dengan jawaban angkasa,
"kuy" ajak genta dan mereka bertiga pun juga langsung melesatkan motor besarnya menuju rumah masing-masing.
***
Aurel sudah siap dengan seragam sekolahnya,ia menuruni tangga rumahnya sembari melambaikan tangan kepada aqel yang sedang menonton televisi,
"pagi ibu,ayah" sapa aurel sembari mendekat kearah meja makan dan mengecup singkat pipi ayah dan ibunya,
"pagi sayang" ucap adi dan paras serentak,
aurel duduk dikursi dan langsung melahap sarapan paginya dengan wajah normal,
"sebentar lagi ujian kenaikan kan rel? banyak-banyak belajar loh ya,biar naik ke kelas 12,abis itu lulus,papa mau kuliahin kamu ke amerika" ucap adi tiba-tiba dan langsung mendapat tatapan bertanya dari aurel,
"a-amerika yah?" tanya aurel gugup,
"iya nak,kebetulan teman ayah ada yang punya universitas terbesar disana,dia meminta ayah untuk mengirim kamu kesana,-" jelas adi terpotong,

YOU ARE READING
ADITYA AUREL [ WRITING PROCESS ]
RandomAditya Aurel merupakan cerita tentang anak remaja,dimana mereka yang saling jatuh cinta hanya dari sosial media,mereka ini adalah Aditya & Aurel. kira kira bagaimana hubungan yang hanya terjalin dari sosial media kedepannya?