[Chap 18] - mall -

12.8K 1.1K 14
                                    

"Bunganya bagus ya sangat indah" Ucap irene tersenyum sambil menggenggam tangan suho.

"Iyaa sayang sangat indah" Jawab suho juga.

Sementara seulgi di belakang agak menjaga jarak dan terus mengawasi irene dan suho rasanya seulgi ingin memecahkan semua barang melihat irene dan suho.

"Sayang ayo berfoto" Irene berucap membuat suho mengangguk dan menoleh kebelakang lalu melihat seulgi.

"Seulgi bisa foto kan kami?" Ucap suho sambil memberikan handphone nya seulgi hanya mengangguk saja dan mulai mengarahkan kamera hape itu Suho dan irene pun mulai berpose.

"Iniii" Seulgi menyodorkan hapenya kembali pada suho setelah selesai berfoto suho dan irene melihat hasilnya lalu tersenyum senang.

"Hasilnya bagus terimakasih seulgi-ya" Ucap suho seulgi mengangguk saja.

Irene melihat raut wajah seulgi yang tak enak pun bingung rasanya irene ingin bertanya tapi ada suho.

"Jja kita lanjutin lagi ayo sayang" Suho berucap membuat irene menoleh dan mengangguk.

"Huh aku lelah" Irene berucap membuat suho terkekeh dan melihat sekitar lalu ada tempat duduk dan di sekitarnya ada bunga suho langsung saja menarik tangan irene untuk duduk.

Sementara seulgi yang melihat itu berdecak ingin sekali rasanya dia pulang dan tidur.

"Ayo duduk lah" Suho berucap membuat irene duduk dan diikuti suho sementara seulgi mengambil plastik dari ranselnya.

Seulgi memang selalu memakai ransel yang diisi barang-barang penting dan ini sama kayak lisa jisoo dan wendy.

Seulgi mengambil botol mineral dan berjalan mendekat pada tempat duduk yang di duduki irene dan suho.

"Miss minumlah" Seulgi berucap sambil menyodorkan botol air itu dan di terima oleh irene.

"Gomawo seulgi-ya" Irene berucap membuat seulgi mengangguk lalu seulgi melirik suho yang juga haus.

"Kau haus juga sayang?" Tanya irene membuat suho mengangguk.

"Iyaa boleh aku pinta airmu" Ucap suho membuat seulgi membulatkan mata dan langsung mengambil plastik lagi yang berisi botol minuman juga.

"Tak perlu berbagi ini ada minuman lagi suho sunbaenim" Ucap seulgi dan menyodorkan minumannya.

Tetapi tatapan suho seperti kesal sedangkan seulgi tidak peduli dan tidak akan di biarkan oleh seulgi.

"Ah iya baiklah makasih seulgi-ya" Ucap suho menerima minuman itu dan seulgi hanya mengangguk.

•••

Sementara Jennie dan lisa selama perjalanan hanya ada keheningan tak ada yang membuka pembicaraan mau lisa dan jennie sama-sama bungkam karena mereka canggung.

Jennie hanya memandang jendela sementara lisa menyetir sambil melirik-lirik jennie, dalam hati lisa merutuki kebodohannya karena kejadian tadi.

Jennie POV

Sedari tadi aku hanya diam memandang jendela aku tak menyangka jika akan ada kejadian seperti tadi tapi aku tau lisa dari tadi melirik ku biasanya ia akan berbicara panjang lebar tapi sekarang dia hanya diam sepertinya aku harus menghentikan keadaan ini.

"Kau ingin berbicara? Aku tau kau melirik ku dari tadi lisa" Aku berbicara sambil mengalihkan pandangan dari jendela ke lisa.

"U-uhm aku hanya ingin meminta maaf a-atas kejadian tadi m-miss" Lisa berbicara tergagap aku yang mendengarnya terkekeh lucu.

"Miss Kim" jenlisa gxgTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang