7 ~ Ingkar

862 148 100
                                    

Aku tak akan ulang kesalahan yang sama
Dulu aku pernah menyakitinya
Aku ingkar pada apa yang sudah ku janjikan
Jadi sekarang aku tak akan sakiti dia lagi

~ author

Fiki dan Zweitson dari tadi berada di ruang tamu menunggu saudara sulungnya pulang, seharusnya mereka sudah pulang sekitar satu jam yang lalu, ini sudah jam sepuluh malam, sebenarnya Fiki dan Zweitson sudah mengantuk tapi seseorang telah janji pada mereka untuk datang lebih awal hari ini.

" Zwei.... Kayanya abang-abang kita pulang telat... Kan Zwei tahu sendiri kalau Aji sekali main gimana ? "

" Tapikan bang Shan udah janji kalau kita bakal kasih kejutan buat bang Fen... Hari ini bang Fen ulang tahun kan ?  Dari pagi kan kita sengaja pura-pura lupa sama ulang tahun bang Fen biar malem bisa kasih kejutan tapi kok malah gini "

" Bang Shan juga udah janji kalau bang Shan bakal beli kue buat bang Fen... Tapi jam segini kok mereka belum pulang ? "

Zweitson dan Fiki mondar-mandir didepan pintu menunggu kedatangan Shandy yang belum juga pulang.

" Fik... Kayanya bang Fen nangis deh, Lo denger juga kan ? "  Tanya Zweitson

" Ummm.... Terus sekarang gimana ? "

Zweitson menghentakkan kakinya kesal, ia berjalan menuju dapur, sementara Fiki hanya mengikuti saudaranya itu dari belakang, Fiki memperhatikan Zweitson yang tengah menyusun kue kering disekitar lilin mati lampu yang ia letakkan di tengah piring.

" Ngapain sih Zwei ? "

" Kasih kejutan buat bang Fen, bang Han, bang Shan sama saudara kita yang lain ngga akan pulang cepet... Fiki ambilin pesawat mainan Zwei ya, mau Zwei kasih ke bang Fen "

" Oke, kalau gitu Fiki bakal kasih kapal mainan punya Fiki juga buat bang Fen "

Mereka berdua kini pergi ke kamar mereka dulu sebelum pergi ke kamar Fenly, mereka membuka pintu kamar Fenly perlahan, mereka memperhatikan kakaknya yang tampaknya masih menangis.

" Bang Fen.... Selamat ulang tahun ya... Zwei sama Fiki sayang sama bang Fen "  kata Zweitson sambil membawa tumpukan kue kering tadi sementara Fiki membawa mainan milik mereka.

Fenly menoleh sambil menghapus air matanya, ia tersenyum kearah kedua adiknya dan kini meminta mereka untuk mendekat, Fenly meniup lilin yang tadi ada ditengah tumpukan kue kering yang dibawa oleh Zweitson.

" Makasih ya Zwei... Fiki... Bang Fen pikir ga ada yang inget sama ulang tahun bang Fen... Ternyata kalian inget "

" Inget dong kita kan sayang banget sama bang Fen, ini mainan kita buat bang Fen aja, maaf ya bang cuma bisa kasih mainan yang kita punya, soalnya kalau mau beli kita belum kerja dan ngga punya uang " kata Fiki yang langsung dijawab anggukan kepala oleh Fenly

Setelahnya mereka berpelukan satu sama lain, kini seseorang masuk dengan terburu-buru kedalam kamar Fenly.

" Fen.... Kakak... Kakak minta maaf " kata Shandy lirih

" Bang Shan bohong sama kita ! Bang Shan ingkar janji sama kita, katanya bang Shan mau beli kue buat kasih kejutan ke bang Fen tapi bang Shan malah pergi sama bang Han, bang Lang, bang Ricky sama Aji... Bang Shan pembohong "  kesal Fiki

" Maafin Abang... Tadi kita terlalu malem perginya, terus waktu pulang bang Shan mau beli kuenya tapi udah tutup... Maafin kakak ya Fen, kakak bukannya lupa tapi... "

C E R M I N || U N 1 T YWhere stories live. Discover now