72. Arah

8 0 0
                                    

Arah

Baru di pertengahan tahun
Namun rasanya seperti menahun
Sesak di dada
Kala ingat kondisi tak terduga

Rasa ingin menyerah
Selalu ada dalam aliran darah
Namun kembali teringat, bukankah makhluk tuhan seharusnya berpasrah ?
Walau tak tentu tujuan dan arah

Ingin damai
Namun isi kepala selalu ramai
Ingin tentram
Namun selalu berlinang saat tamaram

Putaran arah yang di rencanakan
Hancur berantakan
Simpangan yang seharusnya tak ada
Malah hadir tak terduga

Tersesat dalam simpangan tajam
hanya bisa mengikuti arah angin malam
Sesaat rehat sejenak
Menghela nafas memikirkan arah pulang sambil menghitung jarak

Kompas petujuk jalan itu
Tak sesuai dengan yang di tuju
Semuanya tetap harus mengalir sambil berjalan bukan ?
Walaupun mencoba ikhlas dan menerima keadaan

Saat PetangWhere stories live. Discover now